5 Cara Memberi Dukungan kepada Sahabat yang Lagi Terpuruk, Pahami!
ilustrasi pria dan wanita sedang ngobrol. (Pexels.com/William Fortunato)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kadang kita sering melihat sahabat yang sedang sedih dan banyak masalah, entah itu masalah keluarga, pekerjaan, pendidikan hingga percintaan. Jika kamu menemui sahabatmu yang sedang mengalami masalah tersebut, buatlah dirinya menjadi merasa lebih baik.
Mungkin baginya hanya kamu teman atau sahabat yang dapat dijadikannya berkeluh kesah. Maka dari itu hendaknya kamu memberi dukungan positif sehingga sahabatmu bisa keluar dari keterpurukannya. Yuk, simak cara memberi dukungan kepada teman yang sedang terpuruk!
1. Jangan mengadu nasib
ilustrasi pria dan wanita sedang ngobrol. (Pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)Saat sahabatmu menceritakan keluh kesahnya, jangan membandingkan apa yang dia alami dengan hidupmu atau orang lain. Hal ini akan menyebabkannya makin sedih dan menjadi beban. Kamu harus mengerti keadaannya dan dengarkan dengan baik. Karena yang dibutuhkan adalah tempat untuk meluapkan semua yang dirinya rasakan lewat dirimu.
Kamu harus menyadari bahwa setiap orang memiliki kemampuan untuk mengekpresikan emosi dengan cara berbeda-beda. Sehingga kamu sebagai teman yang baik hendaknya selalu memberi semangat dan jangan membandingkan. Hal ini tentu akan menjadi lebih baik untuk sahabatmu, lho!
2. Mengajak melakukan hal positif
Ilustrasi bermain tenis meja (pexels.com/Pavel Danilyuk)Ketika sahabat yang sedang terpuruk atau merasa depresi karena suatu hal, hendaknya kamu mengajaknya untuk melakukan hal positif. Ajaklah dia untuk melakukan berbagai kegiatan agar menjadi aktif dan tidak merenung. Kamu bisa mengajaknya olahraga, bermain, memasak, atau nonton film. Hal ini akan menkadikannya lebih baik sehingga dirinya akan melupakan kesedihannya.
Cara ini merupakan cara yang baik sehingga sahabatmu akan menjadi lebih produktif. Terus temani dirinya agar tidak merasa kesepian dan ajaklah melangkah ke dalam kebaikan.
3. Biarkan menenangkan diri
Editor’s picks
Ilustrasi pria tidak panik (Pexels.com/Omar López)Mungkin bagi sebagian orang ketika menemui kesusahan akan lebih memilih untuk sendiri. Jika teman atau sahabatmu adalah tipe yang demikian, hendaknya kamu mengerti dan jangan diganggu. Biarkan dirinya menenangkan diri hingga keadaan menjadi lebih baik.
Jangan mengajaknya bermain atau melakukan hal apa pun. Biarkan pikirannya tenang dan stabil, ya. Dengan demikian kamu sudah melakukan tugasmu sebagai sahabat yang baik.
Baca Juga: 5 Penyesalan Terbesar yang Sering Terjadi di Usia Tua, Sering Dialami!
4. Jangan menjerumuskannya
Ilustrasi pria ngobrol (pexels/ nappy)Seseorang yang sedang terpuruk biasanya akan mudah terpengaruh oleh lingkungannya. Jika salah pergaulan bukan tak mungkin jika sahabatmu akan terjerumus ke dalam hal negatif. Sebagai sahabat yang baik, janganlah sekali-kali mengajaknya untuk melakukan hal yang tidak baik. Bentuklah pertemanan yang positif dengan terus mendukungnya keluar dari keterpurukan.
Janganlah masuk apalagi mengajak temanmu terjerumus ke dalam keburukan. Bimbing dirinya selalu ke dalam hal-hal positif, ya!
5. Beri masukan tapi jangan menggurui
Ilustrasi pertemanan (pexels.com/SHVETS production)Beri masukan kepada sahahat yang sedang terpuruk dengan cara yang sopan. Nasihati dirinya agar terus semangat dan jangan larut dalam keterpurukan. Namun, alangkah baiknya jika masukan yang kamu beri tidak terkesan menggurui dan menyebabkannya tersinggung.
Sebagai sahabat, dengarkan dengan baik dan terus beri dukungan. Hal ini akan sangat membantu dari segi emosional. Kamu adalah teman yang berarti untuknya.
Menghadapi teman atau sahabat yang sedang terpuruk bukanlah perkara mudah. Jadi, terus beri dukungan pada dirinya dan ajaklah untuk selalu berada di jalan kebaikan.
Baca Juga: 5 Tips Ikhlaskan Luka di Masa Lalu supaya Gak Bikin Kamu Terpuruk
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
