6 Tips Mudah Jago Main Ukulele, Cocok untuk Hobi Baru!

Mirip seperti gitar dengan ukuran kecil, ukulele juga memiliki bagian-bagian yang perlu kamu tahu sebelum memainkannya lho, Bro. Di antaranya adalah bodi ukulele yang bentuknya mirip dengan bodi gitar lengkap dengan lubang penghasil suara. Lalu ada juga neck, yaitu bagian leher ukulele yang menyatu dengan bodi sebagai tempat membentangkan senar dan tempat untuk kamu memainkan kunci ukulele.

Di atas neck terdapat bagian bernama fretboard yang merupakan sekat-sekat bernama fret sebagai penanda dimana kamu harus menekan kunci ukulele. Sedangkan, di ujung neck terdapat headstock sebagai tempat alat pemutar untuk mengencangkan dan mengendurkan senar saat melakukan setem nada ukulele. Dan, bagian terakhir yang paling penting adalah senar ukulele. Biasanya senar ukulele terdiri dari tiga hingga empat senar, dengan ketebalan yang berbeda-beda untuk membentuk nadanya masing-masing.

Ukulele ternyata ada jenis-jenisnya lho, Bro. Biasanya jenis-jenis ukulele dibedakan berdasarkan jumlah fret pada neck-nya yang juga memengaruhi ukurannya. Seperti ukulele soprano yang paling umum digunakan, memiliki jumlah fret sebanyak 12 hingga 14 buah. Lalu ukulele alto yang memiliki jumlah fret lebih banyak yaitu 15 sampai 20 buah.

Ada juga ukulele tenor yang memiliki jumlah fret lebih dari 15 buah dan suaranya lebih nyaring saat dimainkan. Dan yang terakhir ada ukulele baritone dengan jumlah fret lebih dari 19 buah yang biasanya digunakan untuk pertunjukan besar.

Semakin banyak jumlah fret, maka ukuran ukulele akan semakin besar dan panjang lho, serta semakin banyak variasi kunci ukulele yang bisa dimainkan. Kamu bisa menentukan ukulele mana yang paling cocok kamu mainkan, Bro.

Melakukan penyeteman senar ukulele wajib dilakukan sebelum memainkannya. Karena suara senar ukulele harus tepat dan selaras agar nada yang dihasilkan tidak sumbang. Kamu bisa mengatur tingkat kekencangan senar dan nada yang berbunyi dari masing-masing senar dengan pemutar yang ada di bagian headstock.

Cara melakukan penyeteman bisa dilakukan secara manual maupun menggunakan alat bantu yang disebut tuner. Pertama, kamu harus paham dulu nada dasar setiap senar pada ukulele. Saat dipetik tanpa menekan senar pada fretboard, nada senar nomor satu (yang paling bawah) adalah A, senar nomor dua (nomor dua dari bawah) bernada E, senar nomor tiga bernada C, dan senar nomor empat bernada G.

Cara melakukan penyeteman senar secara manual, kamu bisa menggunakan bantuan alat seperti piano atau aplikasi tuner di smartphone yang bisa mengeluarkan suara nada dasar sebuah alat musik. Untuk senar nomor satu, kamu bisa menekan tuts piano atau menyalakan aplikasi tuner di smartphone pada nada A, lalu putar-putar bagian headstock yang terhubung dengan senar nomor satu sambil memetik senar sampai nada yang dihasilkan senar mirip dengan nada A yang dikeluarkan oleh piano atau aplikasi. Lakukan hal yang sama dengan senar nomor selanjutnya sesuai dengan nada dasar senar yang sudah kamu pahami sebelumnya.

Jika melakukan penyeteman manual membutuhkan feeling yang kuat untuk menyamakan nada dengan piano atau aplikasi, ada cara yang lebih mudah yaitu menggunakan alat tuner digital. Alat ini bisa dibeli di toko musik dan sangat mudah cara menggunakannya. Kamu bisa memasang alat ini di ujung headstock ukulele, dan mulai melakukan penyeteman dengan memutar-mutar bagian headstock untuk mengencangkan atau mengendurkan setiap senar sambil senarnya dipetik. Tuner digital ini akan membaca nada yang muncul dari getaran yang dihasilkan oleh ukulele, dan nada yang terbaca akan ditampilkan pada layar tuner.

Kamu tinggal mengencang dan kendurkan setiap senar hingga layar tuner digital menunjukkan nada yang tepat untuk masing-masing senar ukulele, Bro. Mudah banget, bukan?

Karena ukurannya yang lebih kecil dari gitar, posisi memainkan ukulele pun harus disesuaikan dan sedikit berbeda dengan posisi memegang gitar. Posisi tangan masih sama dengan gitar, yaitu tangan kanan untuk memetik senar dan tangan kiri pada fretboard untuk memainkan kunci.

Sedangkan untuk posisi badan ukulele, sebaiknya berada dekat dengan dada dengan lengan kanan sebagai penahan beban ukulele. Sedangkan tangan kiri berada di fretboard dan pastikan kamu dapat meraih seluruh bagian fretboard dengan nyaman untuk memainkan kunci ukulele. 

Sedangkan, untuk tangan kanan pastikan posisinya berada sedikit di atas lubang pada bodi ukulele dan sedikit di atas posisi fretboard. Posisi ini akan memudahkan kamu untuk memetik senar ukulele dengan leluasa. Pastikan juga untuk menjaga tangan kanan tetap rileks dan leluasa saat memetik senar ukulele. 

Setelah menemukan posisi yang nyaman dan tepat untuk memainkan ukulele, selanjutnya kamu harus memahami kunci dasar ukulele. Kunci dasar ukulele cenderung lebih sederhana dan lebih sedikit dibandingkan gitar karena jumlah senar dan fret-nya yang lebih sedikit. 

Terdapat kunci dasar mayor seperti C, D, E, F, G, dan A. Serta kunci dasar minor seperti Cm, Dm, Em, Fm, Gm, Am, dan Bm. Agar lebih jelas kamu bisa menonton video cara menekan kunci ukulele di atas, ya!

Setelah kamu hafal dengan seluruh kunci dasar ukulele, selanjutnya kamu bisa berlatih memainkan sebuah lagu dengan kunci tersebut. Tak ada salahnya untuk melihat daftar kunci atau chord sebuah lagu di internet sebagai bahan latihan memainkan lagu. Jika sudah hafal dengan nada, maka kamu bisa mencari sendiri kunci yang tepat dari lagu-lagu yang ingin kamu mainkan.

Kuncinya adalah sering berlatih agar kamu semakin mahir dan hafal dengan kunci-kunci ukulele dalam sebuah lagu. Sehingga, kamu bisa memainkannya di luar kepala saat sedang berkumpul bersama teman-teman atau sekadar sedang ingin melepas penat dengan bermain ukulele tanpa perlu melihat contekan kunci lagi.

Nah, dengan langkah-langkah ini, kini kamu jadi memiliki hobi baru yang menyenangkan untuk dilakukan bukan, Bro? Jangan lupa untuk rajin berlatih, ya!