5 Tips Terapkan Self-Love Praktis untuk Mendapatkan Hidup Tenang
- Prioritaskan waktu untuk diri sendiri, lakukan hal yang membuatmu bahagia dan tenang setiap hari.
- Latih bicara positif ke diri sendiri, ganti kata-kata kritikan dengan afirmasi positif untuk membangun rasa percaya diri.
- Tetapkan batasan yang sehat dalam hubungan, belajar berkata "tidak" sebagai bentuk cinta pada diri sendiri.
Self-love bukan hanya sekadar tren, namun kebutuhan penting demi melindungi kesehatan mental dan mendapatkan hidup yang lebih tenang. Akan tetapi, saat ini masih banyak orang yang berpendapat bahwa mencintai diri sendiri itu egois, padahal justru dari sana kita akan belajar menghargai diri dan mengerti batasan yang sehat.
Dengan menjalankan self-love secara praktis dalam kehidupan sehari-hari, kamu akan mampu untuk mengatasi tekanan hidup dengan lebih ringan dan stabil. Inilah sejumlah tips supaya kamu dapat membangun self-love dan mendapatkan hidup yang lebih damai.
1. Prioritaskan waktu untuk diri sendiri
Kamu sebaiknya belajar untuk meluangkan waktu setiap hari untuk mengerjakan hal yang membuatmu merasa tenang dan bahagia. Tak harus sampai menghabiskan waktu berjam-jam atau seharian penuh, cukup beberapa menit untuk menarik napas dalam, journaling, atau menikmati hobi.
Dengan meluangkan waktu untuk diri sendiri, kamu telah menghargai kebutuhan emosional dan mentalmu. Janganlah merasa bersalah saat ingin melakukan istirahat atau mengambil jeda dari kesibukan. Janganlah lupa bahwa kamu juga berhak untuk recharge dan menata ulang energi.
2. Latih bicara positif ke diri sendiri
Cara kamu berbicara pada dirimu sangat memengaruhi keadaan emosimu. Dengan begitu, kamu bisa mengganti kata kritikan berlebihan dengan kata-kata yang penuh apresiasi, dorongan, ataupun menginspirasi.
Jika terjadi kesalahan, jangan langsung menyalahkan diri sendiri, melainkan menjadikannya suatu pelajaran. Ucapkan afirmasi positif setiap hari untuk membentuk rasa percaya diri. Dengan membangun pola pikir positif, maka hidup akan terasa lebih ringan dan tenang.
3. Tetapkan batasan yang sehat dalam hubungan
Belajar berkata “tidak” merupakan bentuk cinta pada diri sendiri. Kamu tak perlu memaksakan diri untuk memenuhi ekspektasi orang lain bila itu berpotensi bisa mengorbankan kesejahteraanmu.
Selain itu, batasan yang jelas akan bermanfaat untuk melindungi energi dan menjaga hubungan tetap sehat. Saat kamu mampu untuk menghargai dirimu, maka orang lain akan belajar melakukan hal yang sama. Ingat, bukan kewajibanmu untuk selalu menyenangkan semua orang.
4. Rawat tubuh sebagai bentuk self-care
Kesehatan tubuh sangat erat hubungannya dengan kesehatan mental. Oleh karena itu, kamu bisa mulai dari kegiatan sederhana seperti minum cukup air, tidur cukup, dan berolahraga ringan.
Perawatan diri bukan kemewahan, melainkan kebutuhan dasar untuk merasa lebih baik setiap hari. Saat tubuh merasa sehat, maka pikiran juga akan terasa lebih damai dan fokus. Self-care merupakan investasi jangka panjang demi meraih kebahagiaanmu.
5. Apresiasi perjalanan dan proses diri sendiri
Jangan hanya memfokuskan diri pada hasil, namun rayakan setiap kemajuan kecil yang berhasil kamu raih. Hidup tak selalu lurus, dan setiap langkah maju merupakan bukti kekuatanmu. Selain itu, janganlah membandingkan dirimu dengan orang lain karena setiap orang memiliki waktu dan jalannya sendiri-sendiri.
Dengan fokus pada proses, kamu akan belajar menikmati setiap momen tanpa merasakan tekanan secara berlebihan. Self-love tumbuh ketika kamu menerima diri apa adanya sembari tetap tanpa lelah berproses menjadi lebih baik.
Dengan memantapkan hati untuk menerapkan langkah-langkah sederhana ini, kamu dapat menciptakan ruang yang lebih besar untuk mendapatkan ketenangan dan kebahagiaan dalam hidup. Kamu perlu mengingatkan pada diri sendiri bahwa self-love merupakan proses panjang yang dimulai dari keberanian untuk menghargai diri sendiri, selangkah demi selangkah.
