Selain deodoran, parfum juga komponen penting dalam hidup pria demi menghadirkan aroma wangi dan nyaman di tubuh. Namun, tidak semua pria bisa memilih dan menggunakan parfum dengan benar.
Dampaknya, wangi dari parfum mudah menguap, hilang dan cepat habis. Nah, seperti apa tips menggunakan parfum dengan dengan benar sekaligus hemat untuk para pria?
Para pria umumnya suka aroma parfum yang menyengat. Memang tidak ada salahnya karena selera setiap orang tidak bisa dipaksakan. Hanya saja, demi kenyamanan bersama, sebaiknya kamu tidak memilih aroma yang terlalu menyengat.
Aroma tajam akan mengganggu penciuman orang di sekitarmu. Jika memang tetap ingin menggunakannya, aplikasikanlah secukupnya saja ke tubuhmu.
Agar aroma parfum yang dipakai bisa tahan lebih lama, semprotkanlah ke tubuh sebelum berpakaian. Jangan sebaliknya. Selain mudah menguap, parfum juga menimbulkan bercak-bercak yang mengganggu pemandangan di permukaan pakaian.
Pilihlah area bernadi sebagai lokasi berlabuhnya parfum seperti pergelangan tangan, belakang telinga, tengkuk, dan belakang lutut. Tujuannya agar aroma parfum lebih awet sepanjang hari.
Mungkin kita terbiasa menyemprotkan parfum ke pergelangan tangan lalu menggosoknya perlahan dan mengaplikasikannya ke bagian tubuh lain seperti belakang telinga dan leher. Sebaiknya, kebiasaan tersebut kamu hentikan. Dampaknya, parfum tidak bertahan lama dan cepat menguap. Tentu, itu akan mendorongmu untuk menyemprotkan minyak wangi lagi.
Berlebihan menyemprotkan parfum ke tubuh juga tidak baik. Aromanya jadi tidak sedap untuk dicium. Sebab, parfum memang dirancang untuk digunakan sedikit saja. Sedikit semprotan sudah menimbulkan wangi yang pas. Selain itu, menggunakan parfum berlebihan bikin isi botolnya cepat habis.
Nah, itulah tips dari model Jryan Karsten tentang cara penggunaan parfum yang tepat dan hemat. Selamat mencoba!