Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Instagram/@ustadzabdulsomad

Jakarta, IDN Times - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama atau GNPF Ulama telah mengeluarkan rekomendasi capres maupun cawapres untuk Pilpres 2019. Disampaikan langsung oleh Ketua GNPF Ulama Yusuf Muhammad Martak, terdapat dua rekomendasi yang disarankan.

Rekomendasi pertama adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk capres dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri.

Rekomendasi kedua yaitu Prabowo masih sebagai capres, dan Ustaz Abdul Somad Batubara sebagai cawapres.

Lalu, apa alasan para ulama merekomendasikan nama capres dan cawapresnya?

1. Prabowo diusulkan jadi capres karena kandidat terkuat

IDN Times/Vanny El Rahman

Yusuf menjelaskan, rekomendasi untuk mengusulkan Prabowo sebagai capres karena melihat nama Prabowo paling santer terdengar sebagai capres di antara Gerindra, PAN, dan PKS. Melihat dari nama Prabowo yang paling banyak disebut, para ulama pun memutuskan untuk merekomendasikannya.

"Jadi gini, kami sama-sama tahu kalau seandainya Partai Gerindra, PAN, PKS, kalau itu berkumpul rasanya kok kayaknya bersatu presidennya Prabowo. Kan begitu ya. Kami melihat dari sisi itu," ujar Yusuf di Hotel Peninsula, Jakarta Barat, Minggu (29/7).

2. Terdapat 5 nama yang direkomendasikan sebelum memilih Prabowo

Editorial Team

Tonton lebih seru di