Wali Kota Padang Libatkan Mubalig 'Timur Tengah' Sosialisasi COVID-19
Masyarakat belum sepenuhnya patuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Padang IDN Times - Wali Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, berharap seluruh mubalig asal Minangkabau yang menimba ilmu dari Timur Tengah khususnya Mesir, dapat ikut serta berpartisipasi membantu pemerintah menyosialisasikan bahaya penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19) kepada masyarakat.
“Kemarin kita sudah audiensi melalui teleconference dengan para mubalig yang sudah kembali ke daerah masing-masing, dan tengah libur karena pandemi COVID-19 ini. Sebagian lagi yang telah selesai melakukan pendidikan, dan tersebar di kabupaten atau kota di Indonesia,” kata Mahyeldi Ansharullah, Senin (20/4).
Baca Juga: Sah! Menkes Izinkan PSBB di Sumatera Barat
1. Wako sebut imbauan belum sepenuhnya diikuti warganya
Menurut Mahyeldi, saat ini warga masih belum sepenuhnya bisa mengikuti imbauan yang telah dikeluarkan pemerintah daerah, dan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sebagian warga masih tetap beraktivitas di luar rumah. Begitu juga dengan pelaksanaan salat.
Masyarakat masih ada yang tetap melaksanakan salat ke masjid atau musala. Padahal, MUI Sumbar sudah mengeluarkan fatwa terkait pelaksanaan ibadah di rumah.
"Kepada antum semua, tertumpang harapan dapat membantu pemerintah menjelaskan kepada umat tentang pelaksanaan ibadah di tengah pandemi COVID-19 di lingkungan tempat tinggal masing-masing," pinta Mahyeldi.
Baca Juga: Kabar Baik, Total 10 Pasien COVID-19 di Sumbar Sembuh