Positivity Rate COVID-19 RI Tinggi, Menkes: Karena Hari Libur
Setiap hari libur, jumlah tes yang dilakukan juga rendah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rasio kasus positif atau positivity rate kasus COVID-19 harian di Indonesia mencapai 38,34 persen per Selasa (16/2/2021). Menanggapi hal ini, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, setiap hari libur angka positivity rate memang naik.
"Karena setiap hari libur, jumlah testing-nya turun. Sehingga penyebutnya turun, positivity rate-nya naik. Kebetulan di 4 hari terakhir ini karena liburannya agak panjang, libur Imlek, makanya kemudian positivity rate naik terus," ujar Budi seperti dilansir dari akun YouTube Kemenkes, Rabu (17/2/2021).
Baca Juga: Satgas: Jumlah Testing Turun karena Banyak Laboratorium Swasta Libur
1. Setiap hari libur, jumlah testing rendah
Positivity rate merupakan perbandingan jumlah kasus konfirmasi positif COVID-19 dengan jumlah tes yang dilakukan. Budi mencontohkan, pada hari libur yakni 1-4 Januari 2021, jumlah testing-nya rendah, maka positivity rate-nya pun tinggi.
"10-11 Januari weekend juga positivity rate-nya naik kemudian turun lagi. 17-18 Januari weekend, testing-nya turun dan positivity rate-nya naik,” ungkap dia.
"Karena hari libur banyak orang yang juga tidak dites. Sehingga, jumlah tesnya turun. Jumlah turunnya testing itu memang benar-benar disebabkan libur," lanjutnya.
Baca Juga: Satgas Akui Jumlah Testing COVID-19 Menurun Sepekan Ini