762 Personel Keamanan Disiagakan Amankan Ibadah Natal di Depok
Anak usia di bawah 12 tahun dilarang masuk gereja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Umat Nasrani melaksanakan ibadah Natal di sejumlah gereja di Kota Depok, Jawa Barat. Untuk memberikan rasa aman, tenang, dan nyaman kepada warga saat beribadah, aparat gabungan bersiaga menjaga keamanan di sejumlah gereja di Kota Depok.
Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan, aparat gabungan dari unsur Polri, TNI, dan Pemerintah Kota Depok melaksanakan pengamanan ibadah Natal di sejumlah gereja, dan juga di sejumlah titik keramaian masyarakat. Pengamanan ini akan berlangsung hingga menjelang Tahun Baru 2022.
"Jadi sasaran pengamanan bukan hanya di gereja tetapi di sejumlah titik keramaian warga hingga Tahun Baru 2022," ujar Imran, Sabtu (25/12/2021).
Baca Juga: Pemkot Depok Larang Pawai Arak-arakan di Malam Tahun Baru
1. Sebanyak 762 personel gabungan disiagakan
Imran mengungkapkan, untuk menjaga keamanan pihaknya mengerahkan 762 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemerintah Kota Depok. Selain itu, sejumlah organisasi masyarakat ikut membantu pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022.
"Total sekitar 100 gereja, cuma tidak semuanya melaksanakan kegiatan peribadatan namun tetap kami jaga," ungkap Imran.
Kekuatan personel pengamanan akan disesuaikan dengan jumlah jemaat di gereja yang menggelar peribadatan. Namun, penebalan kekuatan tetap disiagakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman di gereja maupun di Kota Depok.
"Kita pertebal kekuatannya namun mayoritas setiap gereja sekitar 30 anggota disiagakan," tegas Imran.