TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Heru: Hanya Sekolah di Jaksel dan Jakpus yang PJJ saat KTT ASEAN

KTT ASEAN digelar 4-7 September

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau Pulau Pramuka, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, pada Selasa (25/7/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta, IDN Times - Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada 4 sampai 7 September hanya akan diterapkan pada sekolah yang berada sekitar penyelenggaraan KTT ASEAN.

"Untuk PJJ, nanti akan 4-7 yang di KTT ASEAN sekitar Jakarta Selatan, Jakarta Pusat," ujar Heru di Heru di Kalideres, Jakarta Barat, Rabu (23/8/2023).

 

Baca Juga: Menjelang ASEAN Summit 2023, Jurnalis Asing Harus Punya Visa Kunjungan

1. Sekolah PJJ hanya di Jaksel dan Jakpus

Ilustrasi siswa sekolah (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Heru menegaskan sekolah yang tidak bersandingan dengan penyelenggaraan KTT ASEAN tidak akan menerapkan PJJ. Setelah KTT ASEAN berlangsung, sekolah di sekitar venue KTT ASEAN tersebut dapat melaksanakan pembelajaran seperti biasa atau 100 persen kehadiran siswa. 

"Enggak kalau dia sekolahnya di Kalibaru ya sekolah, kalau dia di Cilinting ya sekolah, Jaksel sama Jakpus (saja)," katanya.

2. Sistem PJJ hadirkan 50 persen siswa

Ilustrasi PJJ dengan akses gratis CloudX Conference (IDN Times/Dokumen)

Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko menambahkan, sistem PJJ di sekolah yang berada di sekitar lokasi KTT ASEAN hanya berlaku pada saat event tersebut digelar, yakni pada 4-7 September 2023. 

"Sistem PJJ tersebut diberlakukan dengan presentase kehadiran siswa sebanyak 50 persen. Namun, untuk guru dan tenaga pendidik di sekolah tersebut, tetap hadir dan beraktivitas 100 persen," katanya.

Baca Juga: Gelaran KTT ASEAN, Sekolah di DKI Terapkan PJJ 4-7 September 2023

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya