TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Memanas! Tagar #JiwasrayaSkandalPilpres Jadi Trending Topic

Warganet minta pemerintah blak-blakan soal kasus Jiwasraya

Asuransi Jiwasraya. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Jakarta, IDN Times - Gagal bayar yang dialami PT Asuransi Jiwasraya sebesar Rp50,5 triliun membuat warganet berspekulasi tentang aliran dana perusahaan yang telah berdiri 160 tahun lalu tersebut. Mulai dari pengalihan isu sampai ada yang mengaitkan dengan Pemilihan Presiden.

Bahkan pada Minggu (29/12) pagi ini, tagar#JiwasrayaSkandalPilpres memanas hingga menjadi trending topic di media sosial Twitter.

Baca Juga: Ini Lho Bahayanya Skema Ponzi yang Menggerogoti Tubuh Jiwasraya!

1. Warganet: Aliran duit Jiwasraya ke mana?

Tagar #JiwaSrayaSkandalPilpres trending/Twitter.com

Tagar #JiwasrayaSkandalPilpres menjadi trending topic dan telah dicuit sebanyak lebih dari 7 ribu kali. Seperti yang diungkapkan akun Twitter @abizia_ yang meminta agar aliran dana Jiwasraya diperjelas ke mana mengucurnya.

"Harus dibuka ke publik dgn terang benderang kemana saja aliran duit jiwasraya..Apakah 1. Dikorupsi berjamaah direksinya? 2. Murni kegoblokan dalam berinvestasi? Atau 3. #JiwasrayaSkandalPilpres apabila menjadi ATM oknum parpol dalam kontestasi tersebut?" cuit @abizia_.

2. Penangkapan tersangka penyiraman air keras Novel Baswedan pun disebut hanya mengalihkan isu Jiwasraya

Twitter/@HDouboegiez

Penangkapan tersangka Novel Baswedan pun dinilai warganet hanya mengalihkan isu Jiwasraya yang masih panas saat ini.

Salah satunya seperti yang dicuitkan oleh akun Twitter @Entow1j4y4.

"#JiwasrayaSkandalPilpres #JiwasrayaSkandalPilpres Kayak sinetron kan Muda2han gw salah Pengalihan isu Pelaku penyerangan dirinya terkait persoalan pribadi Novel baswedan:ini Lelucon apa lagi???" cuitnya.

Ada juga akun @HDouboegiez yang memposting foto pelaku penyiraman air keras Novel Baswedan serta menuliskan caption bahwa penangkapan tersangka hanya drama.

"Jadilah +62 Negeri seribu dongeng, Jangan Lengah, bisa jadi Drama Murahan ini mengalihkan fokus ke Jiwasraya #JiwasrayaSkandalPilpres #JiwasrayaSkandalPilpres,"cuitnya.

3. Warganet berpendapat aliran dana untuk pilpres

IDN Times/Muhammad Iqbal

Ada juga yang menilai dana Jiwasraya digunakan untuk kepentingan Pemilu seperti akun @GakNyerahBRO_

"KATA ALM. GUS DUR "....Untuk Ngadepi Pemilu 2004 Harus Tersedia Uang Rp. 5 Triliun, TEKO ENDI IKI NEK GAK NYOLONG.. HAYO, Inggih Blak-blakan Mawon, Akeh Bangsane BUMN DIPLOROTI KUABEH.." #JiwasrayaSkandalPilpres #JiwasrayaSkandalPilpres," cuit akun tersebut.

4. Jiwasraya tidak bisa bayar polis

Dok. Humas BUMN

Pada Mei 2018, Kementerian BUMN menunjuk Asmawi Syam sebagai Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya. Asmawai lantas meminta dilakukan audit ulang dengan menunjuk Pricewaterhouse Coopers (PwC) sebagai kantor akuntan publik (KAP). Dari hasil audit tersebut, terjadi revisi laporan keuangan. Laba bersih Jiwasaraya tahun 2017 turun dari semula Rp 2,4 triliun menjadi Rp360 miliar.

Puncak kejatuhan Jiwasraya pun terjadi ketika pelaksanaan International Monetary Fund (IMF) 2018 di Bali. Jiwasraya menyampaikan mereka tidak bisa membayar polis produk saving plan tersebut.

Baca Juga: 6 Sebab Utama yang Bikin Jiwasraya Punya Utang Rp50,5 Triliun 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya