RI Urutan 4 Tingkat Positif COVID Tertinggi Dunia, 2021 Bisa Memburuk
Jumlah orang yang di tes masih di bawah standar WHO
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pengujung akhir tahun, Indonesia menempati peringkat keempat negara dengan persentase positive rate atau tingkat kasus positif COVID-19 tertinggi di dunia dengan 21,6 persen.
"Sudah kuduga, Indonesia termasuk top 4 positive rate tertinggi (terburuk) di dunia. Kenapa bisa terjadi? Testing dan tracing tidak niat, mobilitas tidak ditekan, pelanggaran protokol 3M. Semua bergembira tahun akan berganti, padahal 2021 kemungkinan akan lebih buruk dari 2020," tulis salah satu inisiator Pandemic Talks Firdza Radiany dalam akun Twitter dilansir IDN Times, Kamis (31/12/2020)
Positive rate merupakan jumlah kasus positif berbanding dengan jumlah tes. Angka positive rate Indonesia ini jauh berada dari standar Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang menetapkan ambang 5 persen.
Baca Juga: Pesan WHO Bagi Pemimpin Dunia yang Lawan COVID-19: Tes, Tes, Tes
1. Hanya 17 dari 1.000 penduduk Indonesia yang dites COVID-19
Berdasarkan Our World in Data per 27 Desember 2020 yang dikutip dalam akun Instagram @pandemictalk, Polandia berada di peringkat pertama dengan angka 33,6 persen, sementara Afrika Selatan di peringkat dua dengan angka 27,1 persen. Serbia di angka 25,7 persen, disusul Indonesia di angka 21,6 persen, dan di posisi kelima, ada Kroasia dengan 21,2 persen.
Dengan positive rate di atas 20 persen, negara-negara tersebut bisa dibilang gagal menekan laju penularan virus. Berdasarkan standar WHO, positive rate seharusnya di bawah 5 persen.
Baca Juga: Ini Langkah Akhir dari Pemerintah jika Kasus COVID-19 Terus Menanjak