TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Daftar 114 Kasus COVID-19 dari 9 Klaster Rumah Ibadah di Jakarta

Terbanyak berasal dari klaster Gereja dan tahlilan

Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Nasional Dewi Nur Aisyah (Gugus Tugas/M Arfari Dwiatmodjo)

Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 atau virus corona sudah masuk ke rumah ibadah. Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19, Dewi Nur Aisyah mengungkapkan hingga saat ini terdapat 114 kasus COVID-19 dari rumah ibadah.

"Di DKI Jakarta ada 9 klaster dengan total 114 kasus," jelas Dewi dalam keterangannya di YouTube BNPB, Rabu (29/7/2020).

Baca Juga: Kasus COVID-19 DKI Pecah Rekor, Klaster Tahlilan Penyumbang Terbanyak

1. Kasus terbanyak berasal dari klaster gereja dan tahlilan

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Rinciannya, sebanyak 29 kasus berasal dari 3 klaster gereja. Lalu, 11 kasus berasal dari 3 klaster Masjid. Kemudian, terdapat 41 kasus dari satu klaster asrama pendeta dan 4 kasus dari 1 klaster pesantren.

Selain itu, ada pula 29 kasus yang berasal dari 1 klaster tahlilan. Karena itu, Dewi mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan ketika sedang berkegiatan sosial dengan banyak orang.

"Jangan sampai lengah. Karena tadi sudah ada buktinya dari satu klaster bisa menyebar ke banyak kasus," jelas Dewi.

2. Klaster rumah ibadah hanya 0,89 persen dari seluruh kasus positif

Penyemprotan Disinfektan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Rabu (3/6) (Dok. Humas Damkar DKI Jakarta)

Dewi memaparkan, sebanyak 114 kasus dari klaster rumah ibadah hanya sebesar 0,89 persen dari total kasus positif COVID-19. Kasus terbanyak berasal dari pasien bergejala yang ditangani rumah sakit sebesar 42,95 persen (5.475 kasus).

Kemudian, kasus terbanyak kedua berasal dari komunitas atau yang didapat dari contact tracing Puskesmas. Jumlah kasus dari komunitas sebanyak 4.995 kasus atau 39,19 persen. Lalu, terbanyak ketiga berasal dari kelompok Anak Buah Kapal (ABK) atau pekerja migran Indonesia yakni 749 kasus atau 5,88 persen.

"Karena Jakarta kan Hub untuk semua orang datang," jelasnya.

Baca Juga: Ini 11 Tempat Rawan Penularan COVID-19 di DKI Jakarta versi Dinkes

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya