TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kepsek SMA 58: Guru yang Hasut Siswa Pilih Ketua OSIS Seagama Menyesal

Guru tersebut saat ini masih dalam proses pemeriksaan Disdik

Ilustrasi kegiatan belajar mengajar siswa (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Jakarta, IDN Times - Kepala SMA Negeri 58 Dwi Arsono mengungkapkan bahwa guru berinisial TS sudah mengaku menyesal atas tindakannya menghasut siswa dalam grup WhatsApp Rohani Islam untuk memilih calon ketua OSIS yang seagama. Kini, TS masih diperiksa oleh tim dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

"Gurunya sudah menyesal karena kurang hati-hati dalam menyampaikan pembelajaran untuk anak," kata Dwi ketika dihubungi IDN Times pada Kamis (29/10/2020) malam.

Baca Juga: KPAI Kecam Peristiwa Guru SMA Hasut Siswa Pilih Ketua OSIS Seagama

1. Guru tersebut masih mengajar meski sedang diperiksa

Ilustrasi siswa SMA. (IDN Times/Wildan Ibnu)

Dwi menjelaskan, TS merupakan guru yang mengajar pendidikan agama Islam dan ekskul rohani Islam di SMA 58. Meski tengah diperiksa, Dwi memastikan TS masih terus mengajar siswa di sekolahnya.

"Selama belum ada putusan masih tetap bekerja," jelasnya.

2. Kondisi sekolah tetap baik-baik saja meski ada kasus itu

Ilustrasi (ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar)

Menurut Dwi, kasus tersebut hanya ramai di media sosial dan media massa saja. Sebab, kondisi di sekolahnya tetap kondusif meski ada kasus tersebut.

"Kami di sekolah sebenarnya gak ada masalah antara kami yang beragama Islam dan non Islam. Saat ini kondusif, semua baik-baik saja," jelasnya.

Baca Juga: Anies Minta Guru Siapkan Pelajaran Bahas UU Cipta Kerja pada Siswa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya