TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usai Anies Ngamuk, PT Equity Life Bantah Paksa Ibu Hamil Ngantor

PT Equity Life Indonesia tegaskan taat aturan PPKM Darurat

Gubernur DKI Jakarta melakukan inspeksi ke sejumlah perusahaan untuk tegakkan aturan WFH PPKM Darurat (instagram.com/aniesbaswedan)

Jakarta, IDN Times - PT Equity Life Indonesia membantah kabar yang menyebut pihaknya memaksa ibu hamil masuk kantor ketika PPKM Darurat. Perusahaan menyebut perempuan yang tengah hamil delapan bulan itu datang ke kantor untuk mengurus cuti ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan jajaran melakukan sidak. 

"Kita memang orang yang hamil yang hari ini masuk satu orang. Tetapi dia sedang hamil 8 bulan dan itu hanya mengurus kebutuhan dia untuk cuti. Dia itu (ke kantor) bukan bekerja," kata Corporate Communication PT Equity Life Indonesia, Yuliarti, Selasa (6/7/2021).

Baca Juga: Labrak Kantor, Anies Geram Ibu Hamil Masih Masuk Kerja saat Pandemik

1. PT Equity Life Indonesia bantah langgar aturan PPKM Darurat

Gubernur DKI Jakarta melakukan inspeksi ke sejumlah perusahaan untuk tegakkan aturan WFH PPKM Darurat (instagram.com/aniesbaswedan)

Yuliarti mengatakan pihaknya tak melanggar aturan PPKM Darurat. Ia berani menjamin hal itu karena memiliki data yang menurutnya bisa dicek termasuk untuk ibu hamil.

"Di kita ada ketentuan internal bahwa orang hamil itu tidak boleh masuk, itu ada dan bisa di check saya ada berkas pendukungnya," ujar Yulia.

2. PT Equity Life Indonesia bantah kantornya disegel Anies

Gubernur DKI Jakarta melakukan inspeksi ke sejumlah perusahaan untuk tegakkan aturan WFH PPKM Darurat (instagram.com/aniesbaswedan)

Yulia memastikan kantornya tak melanggar protokol kesehatan karena tak disegel oleh Anies. Yulia menyebut bahwa yang mendapat segel adalah kantor Ray White Indonesia yang berada satu lantai dengan perusahaannya bekerja. 

"Yang disegel polisi itu Ray White. Kalau keterangan Pemda, segel itu ada dua garis polisi sama dari Satpol PP. Kita masih bisa beroperasi 20 Juli, kalau Ray White karena nonesesnsial dan tidak mengikuti peraturan PPKM disegel polisi," ujarnya.

Baca Juga: Anies Geram Pegawai Masih ke Kantor Tapi Bosnya di Rumah

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya