TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kasus Narkoba Masih Jadi Kriminalitas Tertinggi di Kabupaten Lamongan

Kasus narkoba meningkat dibandingkan tahun sebelumnya

Kapolres Lamongan AKBP Harun. IDN Times/Istimewa

Lamongan, IDN Times- Kasus penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Lamongan menjadi yang tertinggi sepanjang 2020. Ada 106 kasus narkoba yang berhasil diungkap. Sementara untuk kasus lainnya antara lain, penipuan 98 kasus, pencurian dengan pemberatan 86, pencurian 75 dan pencurian sepeda motor 67 kasus.

1. Kecamatan Brondong dan Paciran mendominasi

Data kasus kriminal di Lamongan. IDN Times/Istimewa

Kapolres Lamongan AKBP Harun mengatakan, dari 106 kasus narkoba yang ditangani, hampir 70 persen pelakunya berasal dari dua Kecamatan, yaitu Brondong dan Paciran. Sementara 20 persen menyebar di seluruh kecamatan di Lamongan.

"Untuk peredaran narkoba paling banyak di wilayah Brondong dan Paciran," kata Harun, saat menggelar jumpa pers, Selasa (29/12/2020).

2. Narkoba dipasok dari Pulau Madura dan Surabaya

Kapolres Lamongan AKBP Harun. IDN Times/Dok Humas Polres

Rata-rata, pengedar dan pengguna narkoba yang berhasil ditangkap mengaku memperoleh barang haram tersebut dari Kabupaten Sidoarjo, Surabaya dan Pulau Madura.

"Selama pengungkapan kasus narkoba 2020, kami tidak menemukan bandar atau pengedar yang memproduksi narkoba di dalam Lamongan sendiri, rata-rata dari luar," katanya.

Meski. Namun Harun mengaku prihatin. Sebab tingkat konsumsi narkoba masyarakat Lamongan sangat tinggi. 

"Dibandingkan tahun lalu, kasus penyalagunaan narkoba melonjak. Jika tahun lalu hanya 65 kasus, di tahun 2020 ini menjadi 106 kasus. Ini sangat memprihatikan sekali ternyata pengguna narkoba di Lamongan sangat tinggi," jelasnya.

Verified Writer

Imron Saputra

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya