TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

TPNPB-OPM Klaim Tembak 17 Anggota TNI dan Kuasai Bandara Intan Jaya

TNI bantah ada korban jiwa saat kontak tembak

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (dok. TPNPB-OPM)

Jakarta, IDN Times - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) klaim berhasil menembak 17 anggota TNI-Polri di Intan Jaya sejak 28 Oktober 2021 hingga Kamis (4/11/2021).

"Perang terbuka antara TPNPB dan TNI-Polri di Intan Jaya, kami menembak 17 orang anggota pasukan TNI-Polri. Namun, semua media Indonessa tidak mau umumkan, di antaranya tiga orang pimpinan dan 14 orang pasukan," kata Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom kepada IDN Times, Kamis (4/11/2021).

Baca Juga: Kerahkan 60 Personel, TPNPB-OPM Klaim Kuasai Bandara Sugapa Papua 

1. TPNPB-OPM juga klaim kuasai Bandara Bilogai, Intan Jaya

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (dok. TPNPB-OPM)

Sebby juga klaim TPNPB-OPM masih menguasai Bandara Bilogai, Intan Jaya, sejak penyerangan pada Jumat (29/10/2021). Klaim tersebut dibuktikan dengan menolak kedatangan Bupati Intan Jaya sehingga pesawat kembali ke Nabire.

"Dikuasai oleh pihak kami, TPNPB sejak hari pertama sampai dengan sekarang, maka mayat anggota TNI-Polri dan luka-luka semua masih di sini tidak ada yang bisa keluar dari sini," ujar Sebby.

2. Dua bocah tewas tertembak di Intan Jaya

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM). (dok. TPNPB-OPM)

Sementara itu, TPNPB-OPM menyatakan nihil korban jiwa maupun luka-luka selama kontak tembak berlangsung. Namun, Sebby menyebutkan dua bocah tertembak TNI-Polri di Intan Jaya.

"TNI menembak dua orang anak kecil. Mereka yang tertembak itu masyarakat kami di sini," kata Sebby.

Baca Juga: TPNPB-OPM Serahkan Mantri Gerald ke Keluarga Lewat Bupati di Papua

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya