107 Warga Positif COVID-19 di Jakarta Pusat Meninggal Saat Isoman
Rata-rata pasien meninggal berusia lanjut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Setidaknya 107 orang positif COVID-19 di Jakarta Pusat meninggal dunia saat melakukan isolasi mandiri. Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma, menyebut rata-rata pasien meninggal berusia lanjut.
"Berdasarkan data terakhir itu, ada 107 warga Jakarta Pusat meninggal saat isoman. Rata-rata yang meninggal itu umumnya lansia (lanjut usia)," kata Dhany usai meninjau kegiatan vaksinasi di Johar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu (24/7/2021) dikutip dari ANTARA.
Dhany menjelaskan, berdasarkan data terakhir, ada 107 permintaan pemulasaraan jenazah dengan protokol kesehatan.
Baca Juga: Ahli: Kasus Isoman COVID-19 Meninggal karena Pemerintah Anggap Remeh
1. Minta warga terbuka dengan RT dan RW
Dia pun mengimbau agar warga dapat mengantisipasi dengan menyampaikan informasi secara terbuka. Ketika menjalani isolasi, warga harus melaporkan kondisinya ke RT maupun RW setempat.
"Misalnya dalam lingkungan itu ada yang kena, ya laporkan ke posko. Nanti (petugas) posko itu akan mendatangi untuk mengecek, memantau kesehatannya, kemudian melakukan PCR, setelah itu bisa dilacak," ucapnya.
Baca Juga: Kisah Pasutri Positif COVID-19 Isoman di Rumah Sambil Urus 3 Balita