5 Strategi Pemerintah DKI Jakarta untuk Antisipasi Banjir
Mulai dari gerebek lumpur hingga pemeliharaan pompa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wilayah DKI Jakarta dialiri 13 sungai dari hulu dan sebagian besar daratan Utara berada di bawah muka air laut (rob), sehingga menyebabkan potensi banjir yang besar. Tak pelak, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta (DSDA) melakukan sejumlah mitigasi bencana.
Total ada lima program untuk mengantisipasi banjir musim hujan di Ibu Kota, mulai dari gerebek lumpur, drainase vertikal, pemeliharaan pompa, penanganan banjir rob, dan pengelolaan sistem polder.
Sekretaris Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Dudi Gardesi memaparkan, yang dimaksud dengan Gerebek Lumpur. Program itu adalah upaya pengerukan atau pengurasan yang bertujuan meningkatkan kapasitas saluran, kali atau sungai, dan waduk, sehingga pada musim hujan daya tampungnya bisa maksimal.
"Pada tahun 2020, untuk waduk, jumlah yang sudah dikeruk sebanyak 23 waduk, dengan volume pengerukan 446.402,9 meter kubik. Lalu, untuk pengerukan kali, total sebanyak 93 lokasi, dengan volume pengerukan 279.967,5 m3," kata dia di acara media briefing Siaga Banjir Jakarta yang secara daring, Kamis (28/1/2021).
Baca Juga: Jakarta Tak Banjir, Wagub DKI: Sudah Belajar dari Tahun Sebelumnya
1. Sudah ada 2.974 titik drainase vertikal di DKI Jakarta
Dudi juga menjelaskan, saluran penghubung yang sudah dikeruk totalnya mencapai 390 saluran, dengan volume pengerukan 121.002,6 meter kubik pada 2020.
"Itu untuk tahun 2020 ya, pada tahun-tahun sebelumnya juga sudah dilakukan pengerukan di lokasi lainnya," kata dia.
Dia juga turut menjelaskan pembangunan drainase vertikal (sumur resapan) yang hingga 31 Desember 2020, telah tersedia di 777 lokasi seperti di RPTRA, Gedung Pemda, Sekolah, Taman Kota, dan Masjid. Total 2.974 titik drainase yang sudah disediakan DSDA DKI Jakarta.
Baca Juga: Antisipasi Banjir, BPBD DKI Siapkan 1.243 Lokasi Pengungsian