Kritisi Surat Kemendikbud, BEM SI: Kontra dengan Merdeka Belajar!
BEM SI serukan boikot sosialisasi UU Ciptaker
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menyebut Surat Edaran yang dikeluarkan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan beberapa hari lalu justru bertentangan dengan semangat Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka yang selama ini aktif digaungkan Kemendikbud.
"Ketika ada imbauan itu, ya sangat disayangkan itu sangat tidak relevan dengan semangat dari Merdeka Belajar itu sendiri," ujar koordinator isu dikti Aliansi BEM SI Lugas Ichtiar ketika dihubungi IDN Times pada Senin (12/10/2020) malam.
Baca Juga: BEM SI: Pemerintah Bertanggung Jawab atas Disinformasi UU Cipta Kerja
1. Imbauan Kemendikbud disebut bertolak belakang dengan Merdeka Belajar
Lugas menyoroti semangat Merdeka Belajar yang selama ini gencar digaungkan Kemendikbud yang menyebutkan pelajar dan mahasiswa bisa belajar di luar dari mata pelajaran atau pun mata kuliah yang mereka jalani sehari-hari.
Imbauan agar mahasiswa tidak turun aksi yang dikeluarkan Dirjen Dikti Kemendikbud dinilai bertolak belakang dengan semangat tersebut.
"Ketika itu dibenturkan dengan imbauan itu, sangat bertolak belakang (dengan Merdeka Belajar)," ujar Lugas kepada IDN Times lewat sambungan telepon.
Baca Juga: Kemendikbud Larang Mahasiswa Demo Tolak UU Cipta Kerja