Perjalanan Proyek Gorden Rumah Dinas DPR yang Undang Kontroversi
Terdapat beberapa kejanggalan dalam proyek gorden DPR RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times — Proyek pengadaan gorden rumah dinas DPR RI mengundang perhatian publik. Sebab nilai tender tersebut mencapai Rp43,5 miliar.
Proyek ini sebenarnya sudah direncanakan sejak 2020 lalu. Namun Kesetjenan DPR RI kala itu tidak menyetujui karena belum ada anggaran yang dicanangkan untuk penggantian gorden rumah dinas DPR.
Pengadaan gorden rumah dinas DPR baru dijalankan pada 2022 setelah DPR mengusulkan anggaran ke Kemenkeu.
“Pada Tahun Anggaran 2022 baru didapatkan alokasi anggaran untuk penggantian gorden, vitrase dan blind. Namun hanya bisa dialokasikan untuk 505 unit RJA Kalibata," kata Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar, Selasa (10/5/2022).
Baca Juga: Kronologi Pengadaan Gorden Rumah Dinas DPR Senilai Rp43,5 Miliar
1. Kronologi pengadaan gorden rumah dinas DPR
Sejak dibuka tender pada 8 Maret 2022, sebanyak 49 peserta telah mendaftar untuk mengikuti lelang proyek ini.
DPR sebelumnya mengeluarkan nilai Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp45,7 miliar. Diketahui terdapat tiga perusahaan yang mengajukan penawaran paling tinggi, yakni PT. Sultan Sukses Mandiri, PT Panderman Jaya, dan PT Bertiga Mitra Solusi.
Ketiganya memberikan penawaran tertinggi, PT. Sultan Sukses Mandiri dengan harga penawaran Rp37.794.795.705.00 atau dibawah HPS 10,33 persen, PT. Panderman Jaya dengan harga penawaran Rp42.149.350.236.00 atau di bawah HPS 7,91 persen. Kemudian PT. Bertiga Mitra Solusi dengan harga penawaran Rp43.577.559.594.23 atau di bawah HPS 4,78 persen.
Pemenang tender tersebut yakni PT Bertiga Mitra Solusi dengan penawaran Rp43,5 miliar. Pemenang tender diumumkan pada Minggu 8 Mei melalui laman LPSE DPR RI.
Indra menjelaskan, PT Bertiga Mitra Solusi menjadi pemenang lelang karena lolos dalam seleksi administrasi. Sementara dua perusahaan lainnya tak melengkapi persyaratan.
“Setelah dilakukan pembuktian kualifikasi pada tanggal 4 April 2022 sesuai dengan berita acara klarifikasi dokumen penawaran bahwa penyedia PT. Bertiga Mitra Solusi dinyatakan lulus," kata Indra.
Baca Juga: Dinilai Janggal, PSI Ungkap Perusahaan Pemenang Tender Gorden DPR