Sepekan Karhutla Tak Kunjung Padam di Aceh, Pemerintah Tetapkan Siaga
Kebakaran telah mencapai 60 hektare
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aceh Selatan, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di dua kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Selatan, Aceh, sejak Minggu (14/2/2021) lalu, belum juga padam bahkan semakin meluas setiap harinya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Selatan mencatat, luas lahan gambut yang hangus terbakar di kabupaten tersebut telah mencapat 60 hektare.
“Terus meluas, karena areal terbakar luas dan api belum dapat dipadamkan sehingga setiap hari areal yang terbakar terus bertambah luas. Update (terbaru) sekarang kurang lebih 60 hektar,” kata Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Selatan, Cut Syazalisma, saat dikonfirmasi, pada Senin (22/2/2021).
Baca Juga: Kapal Pengangkut Terkendala Cuaca, Stok BBM Aceh Krisis
1. Kondisi kemarau dan minimnya sumber air membuat api cepat merambat
Cut Syazalisma menjelaskan, kondisi kemarau yang melanda wilayah Aceh menjadi faktor utama kebakaran semakin cepat menjalar ke lahan lainnya. Tak hanya itu, sumber air yang jauh dari lokasi titik-titik api serta minimnya jumlah personel di lapangan juga menjadi faktor sulitnya memadamkan api.
“Sumber air yang jauh membuat personel kita kewalahan untuk mencapai titik-titk api di pinggiran lahan sehingga penyebaran belum sanggup teratasi,” ujarnya.
Secara rinci, penyebaran api berada di tiga desa. Dua di Kecamatan Bakongan, yakni Gampong Padang Beurahan dan Ujong Padang serta Gampong Keude Trumon di Kecamatan Trumon.
Baca Juga: Nelayan di Aceh Tewas Diterkam Buaya saat Cari Ikan dan Teripang