TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Indonesia Akan Kirim Pemuda-Pemudi untuk Latihan Militer di Australia

Pertama kalinya dalam sejarah hubungan Indonesia-Austalia

Pertemuan Menhan dan Menlu dari Australia dengan Indonesia. (dok. Kementerian Luar Negeri)

Jakarta, IDN Times – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan Indonesia dan Australia setuju untuk memperpanjang kerja sama militer antara kedua negara. Atas dasar ini, Indonesia akan mengirimkan beberapa putra-putri terbaiknya ke Australian Defence Force Academy di Northcott untuk menjalani latihan militer bersama tentara Australia.

Prabowo mengatakan kesepakatan ini merupakan yang pertama kalinya dalam sejarah hubungan Indonesia Australia.

“Pertama kali di dalam sejarah hubungan Indonesia dan Australia, kami akan mengirim pemuda dan pemudi kita untuk berlatih dan juga dididik dalam akademi militer Australia,” kata Prabowo dalam konferensi pers Indonesia-Australia 2+2 Meeting di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga: Retno dan Prabowo Terima Kunjungan Menlu Australia, Ini yang Dibahas

1. RI mengapresiasi bantuan Australia

Menhan Australia Petter Dutton (dok. Kementerian Luar Negeri)

Pada kesempatan yang juga dihadiri Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, Menlu Australia Marise Payne dan Menhan Australia Peter Dutton itu, Prabowo juga mengatakan Indonesia menyampaikan apresiasi tertingginya pada Australia yang telah membantu dalam masa-masa sulit. Termasuk ketika melakukan pencarian KRI Nanggala-402 yang tenggelam beberapa waktu lalu.

“Dalam kesempatan ini, saya ingin menyampaikan apresiasi kami yang paling tinggi terhadap respons cepat dan juga bantuan dari Australia yang membantu kami ketika kami kehilangan KRI Nanggala-402. Australia merespons sangat cepat mengirim kapal membantu kita,” ujar Prabowo.

Baca Juga: Australia Pulangkan 97 Warganya dari Bali dengan Pesawat Komersil

2. RI terima bantuan untuk tangani pandemik COVID-19

Menhan Australia Petter Dutton (kiri), Menlu Australia Marise Payne (kedua kiri), Menlu Indonesia Retno Marsudi (kedua kanan), Menhan Indonesia Prabowo Subianto (kanan). (dok. Kementerian Luar Negeri)

Kemudian, Prabowo menyampaikan rasa terima kasih karena Australia telah banyak membantu Indonesia dalam memerangi pandemik COVID-19, yang sedang menjadi masalah di hampir seluruh negara dunia saat ini.

“Terkait kemitraan ini, kami sangat bangga dan mengapresiasi bantuan yang disampaikan oleh Australia untuk membantu kita memitigasi COVID-19,” ujarnya.

Sebelumnya, Menlu Retno mengatakan bahwa Australia telah mengirimkan 1 juta dosis vaksin AstraZeneca, 1.000 ventilator, 700 konsentrator oksigen, 170 tabung oksigen, tes cepat antigen dan perlengkapan medis lainnya.

“Bersama-sama, kita bertekad untuk mengatasi pandemi ini dan berkontribusi terhadap ketahanan kesehatan di wilayah ini,” kata Retno.

Baca Juga: 10 Busana Terkece ala Menlu Retno Marsudi, Gak Kalah dari Anak Muda 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya