Puan Ungkap DPR Godok RUU SKN untuk Perjuangkan Nasib Atlet
DPR tak ingin ada atlet terlunta-lunta di masa tua
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut, kesejahteraan para atlet ketika memasuki masa pensiun masih kurang. Karena itu, kata Puan, DPR akan memperjuangkan dana pensiun atlet melalui Rancangan Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional (RUU SKN).
"Soal kesejahteraan atlet ini tidak cukup hanya sebatas bonus, karena bonus hanyalah reward atas sebuah prestasi. Kesejahteraan atlet harus masuk sampai jaminan sosial para atlet sampai pensiun,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/9/2021).
Baca Juga: DPR RI Diminta Tak Ubah RUU PKS Jadi TPKS, Ini Alasannya!
1. Puan tak mau atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa malah bekerja serabutan di hari tuanya
Puan menambahkan, RUU SKN akan menjadi rancangan besar atau grand design olahraga nasional 2021-2045. Dalam RUU SKN yang sedang dibahas ini, kata Puan, mencakup berbagai hal mengenai sistem keolahragaan nasional, termasuk jaminan kesejahteraan atlet, jaminan kesehatan, dan jaminan pensiun.
"Kami tidak ingin mendengar lagi ada mantan atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa, akhirnya bekerja serabutan untuk menghidupi hari tuanya karena tidak memiliki dana pensiun," kata Puan.
RUU SKN masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2021. Bahkan, RUU ini ditargetkan selesai dalam masa sidang I Tahun Sidang 2021-2022 DPR RI yang sekarang sedang berjalan.
Baca Juga: PKS Desak RUU PDP Segera Disahkan, Minta Kemenkominfo Tak Ulur Waktu