TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wamenkes Ungkap Penyebab Kelangkaan Oksigen

"Kebutuhan oksigennya menjadi 5 kali lipat."

Atrean panjang pengisian tabung oksigen di Jakarta Selatan. (IDN Times/Sachril Agustin Berutu)

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menjelaskan perihal kelangkaan oksigen dalam beberapa hari terakhir. Menurutnya kelangkaan terjadi karena kebutuhan oksigen saat ini naik lima kali lipat.

"Kebutuhan oksigen harian sebelumnya mencapai sekitar 400 ton per hari. Dengan adanya peningkatan secara eksponensial pada kasus-kasus COVID belakangan ini, maka kebutuhan oksigennya menjadi 5 kali lipat," ujar Dante saat konpers virtual, Sabtu (17/7/2021).

Baca Juga: Menkes: Kebutuhan Oksigen Pasien COVID-19 per Hari Hampir 2 Ribu Ton

Baca Juga: Krisis Oksigen di Depok, Kejari Turun Tangan Bantu Rumah Sakit

1. Dante beberkan langkah yang sudah dilakukan pemerintah untuk mengatasi kelangkaan oksigen

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono dalam acara 1 Tahun Pandemi COVID-19, Inovasi Indonesia Untuk Indonesia Pulih Pasca Pandemi yang disiarkan secara daring, Selasa (2/3/2021) (Youtube.com/Kemenristek/BRIN)

Dante menjelaskan Kemenkes bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian untuk rekonversi penggunaan oksigen di industri. Dia mengatakan 90 persen produksi oksigen di perindustrian diubah untuk kebutuhan medis, 10 persen sisanya untuk industri.

Dia melanjutkan koordinasi dengan satgas di tiap provinsi dilakukan agar ketersediaan oksigen di wilayah tercukupi. Dante pun ingin agar rumah sakit (RS) yang kekurangan oksigen bisa segera melapor ke Kemenkes.

"Sehingga bukan ketika oksigen yang habis, baru kemudian rumah sakit berteriak," ucapnya.

Baca Juga: Jokowi Minta Industri BUMN yang Bisa Produksi Oksigen Dioperasikan

2. Kemenkes tambah puluhan ribu oxygen concentrator.

Ilustrasi tabung oksigen medis. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).

Dia mengatakan Kemenkes juga akan menambah 20-30 ribu oxygen concentrator. Oxygen concentrator, lanjutnya, dapat mensuplai sekitar 600 ton oksigen per hari.

"Oxygen concentrator ini bisa menyuplai kira-kira 10 liter oksigen per menit untuk kebutuhan tempat-tempat di kamar isolasi maupun di tempat-tempat rawat di rumah sakit isolasi tersentral," kata Dante.

Baca Juga: Jokowi Minta Industri BUMN yang Bisa Produksi Oksigen Dioperasikan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya