Mahfud MD: Jokowi Tak Tahu Moeldoko Akan Ikut KLB Demokrat di Sumut
"Presiden Jokowi kaget betul, tapi happy-happy saja"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengatakan Presiden Joko "Jokowi" Widodo sama sekali tak tahu Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko akan ikut Kongres Luar Biasa pada Jumat, 5 Maret 2021. Setelah ramai pemberitaan Moeldoko menerima posisi sebagai ketua umum, Jokowi disebut terkejut tetapi terlihat tenang.
"Saya tahu bahwa Pak Jokowi kaget karena saya mengonfirmasi kepada Pak Moeldoko pada Rabu pagi, karena ketemu. Lalu, saya juga konfirmasi ke Pak Pratikno. Dia bilang bapak (Jokowi) tidak tahu (Moeldoko ke Sumut). Tiba-tiba kok ada di sana (KLB Partai Demokrat)," ujar Mahfud yang dikutip dari YouTube program Mata Najwa, pada Kamis, 11 Maret 2021.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu menyerahkan sepenuhnya nasib Moeldoko ke tangan Jokowi. Apalagi soal jabatan di kabinet atau lembaga menjadi hak prerogatif presiden. Tetapi, menurut Mahfud meski Jokowi terkesan mendiamkan dan tenang, belum tentu mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut tak mengambil sikap.
"Kan selalu begitu kan, terlihat diam, tapi tiba-tiba ambil tindakan. Tapi, kesan saya melihat presiden (setelah digelar KLB), happy-happy saja tuh," kata dia lagi.
Apakah bisa pemerintah memastikan bisa bersikap netral dalam menghadapi dualisme kepemimpinan di parpol berlambang mercy itu? Apalagi dalam konflik tersebut, turut menyeret orang dekat presiden.
Baca Juga: Mahfud MD Tegaskan Moeldoko Bukan Wakil Istana
1. Moeldoko menganggap tak perlu beri tahu Jokowi bila ingin hadir di KLB Sumut
Saat bertemu kembali dengan Moeldoko pada pekan ini, Mahfud sempat menanyakan apakah ia sebelumnya memberi tahu Jokowi soal rencana kepergiannya ke Medan. Menurut Moeldoko hal tersebut menjadi urusannya. Mantan Panglima TNI itu juga merasa tidak ada kewajiban untuk memberi tahu ke Jokowi soal keinginannya hadir di KLB Partai Demokrat.
"Pak Moeldoko mengatakan lho itu kan urusan saya. Lagi pula saya tidak ditanya (oleh Presiden Jokowi)," kata Mahfud menirukan kalimat Moeldoko ketika dikonfirmasi.
Pihak Istana, ujarnya lagi, tidak tahu menahu bila akan dilakukan KLB. Istana baru tahu ada KLB pada Jumat sore, 5 Maret 2021. Ketika itu sudah terjadi keributan antara massa pendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Moeldoko.
"Saya bilang hebat juga nih gerakan diam-diamnya meledak di Medan. Sampai hari Kamis pekan lalu itu, kita tidak tahu tuh (akan ada KLB di Medan)," tutur dia.
Ia menambahkan baru mengetahui akan digelar KLB partai berlambang mercy itu setelah memperoleh surat dari AHY. Di dalam surat itu, AHY meminta kepada Kemenko Polhukam untuk mencegah KLB terjadi.
Baca Juga: Indeks Persepsi Korupsi RI Anjlok, Mahfud MD: Itu Opini Bukan Fakta