Ada Seruan Aksi Jokowi End Game, KSP Minta Masyarakat Jangan Demo
KSP minta masyarakat patuh protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Juri Ardianto menyayangkan rencana Seruan Aksi Nasional Jokowi End Game pada Sabtu (24/7/2021). Aksi tersebut rencananya digelar untuk menolak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang saat ini diterapkan di sejumlah daerah.
Juri mengatakan bahwa Presiden Joko "Jokowi" Widodo sebelumnya telah berkali-kali menyatakan terbuka dan menghargai berbagai kritik dari berbagai pihak. Bahkan, lanjutnya, kritik tersebut menjadi pertimbangan dalam mengambil kebijakan, termasuk dari pihak-pihak lain seperti akademisi/pakar, mahasiswa, organisasi masyarakat, dan pihak-pihak yang memberi perhatian terhadap penanganan COVID-19.
“Sebagaimana disampaikan Presiden, pemerintah memahami bahwa kehidupan masyarakat saat ini sedang mengalami tekanan yang tidak ringan, tetapi kebijakan pembatasan-pembatasan kegiatan masyarakat harus diambil untuk menurunkan angka penularan COVID-19 yang sedang tinggi dan mencegah lumpuhnya rumah sakit akibat kewalahan menerima pasien,” kata Juri dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (24/7/2021).
Baca Juga: Cegah Kerumunan, Polri Siap Amankan Massa 'Jokowi End Game' Tolak PPKM
1. KSP minta masyarakat tak ikut aksi demo
Oleh karena itu, Juri mengimbau agar masyarakat menghindari aktivitas kerumunan, seperti aksi demo yang bisa menyebabkan terjadinya penyebaran COVID-19.
“Saat ini yang dibutuhkan adalah empati terhadap semua yang berjuang memerangi COVID-19 seperti para tenaga kesehatan, dan saudara-saudara yang sedang berjuang sembuh. Juga empati kepada aparat yang menjaga masyarakat agar taat protokol kesehatan, dan terhadap masyarakat yang bahu membahu mengatasi pandemi serta berusaha meringankan beban ekonomi,” jelasnya.
Baca Juga: Penanganan COVID Gak Fokus, Target Ekonomi Tumbuh Diprediksi Meleset
Baca Juga: Protes PPKM Darurat, Para Penjual Kopi Medan Jualan di Titik Nol