Satgas COVID Minta Jam Kerja Tenaga Medis Dibatasi Agar Tak Kelelahan
Tenaga medis juga harus dilindungi APD berkualitas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 telah menelan banyak korban. Tak hanya dari kalangan masyarakat saja, bahkan tenaga medis juga banyak yang terpapar hingga tutup usia.
Guna mencegah semakin banyaknya korban dari kalangan tenaga medis, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito meminta jam kerja tenaga medis dibatasi.
Baca Juga: Jubir Satgas COVID-19: Vaksin Tidak Menjamin Melindungi Lebih Lama
1. Jam kerja harus dibatasi agar tenaga medis tidak kelelahan
Alasan jam kerja harus dikurangi, kata Wiku, agar tenaga medis tidak kelelahan saat menangani pasien COVID-19.
"Demikian juga jumlah rasio dokter dan pasien yang ditangani di rumah sakit, juga harus dikendalikan dengan cara waktu jam kerja juga dibatasi, agar tidak timbul kelelahan pada tenaga kesehatan," jelas Wiku dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (1/9/2020).
Baca Juga: Hanya Sisa 4 Tempat Tidur ICU RSUD di Jakarta, Ini Daftarnya