Perkuat Teknologi Informasi, Bawaslu Harap Tak Ada Kebocoran Data
Jajaran Bawaslu harus bisa jaga kredibilitas lembaga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Puadi meminta jajaran Bawaslu daerah mengidentifikasi permasalahan dalam penggunaan teknologi informasi di lingkungan Bawaslu.
"Apa masalahnya di masing-masing provinsi dan kabupaten/kota. Apakah jaringan atau ada hal lain seperti sumber daya manusianya atau apa?" kata dia saat membuka Sosialisasi Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Pelayanan Informasi Publik di Lingkungan Bawaslu, Makassar, dikutip dari situs resmi Bawaslu, Sabtu (3/6/2023).
Baca Juga: Bawaslu Awasi Menteri Nyaleg Agar Fasilitas Negara Tak Buat Kampanye
Baca Juga: Tegur Ganjar Safari Politik di Tempat Ibadah, Bawaslu: Ini soal Etika
1. Bawaslu ingatkan pentingnya jaga data karena menyangkut kredibilitas
Puadi berharap dengan adanya identifikasi masalah tersebut, pengelolaan sistem teknologi informasi di lingkungan Bawaslu daerah dapat terkelola dengan baik. Terlebih, perlu ada upaya untuk menjaga keamanan, jaringan, dan infrastruktur data yang dikelola Bawaslu provinsi maupun Bawaslu kabupaten/kota. Dia menekankan pentingnya menjaga kredibilitas Bawaslu sembagai lembaga negara.
"Jangan sampai data kita bocor, kalau bocor ini menyangkut kredibilitas lembaga dan kepercayaan masyarakat," tutur dia.
Baca Juga: Bawaslu Ingatkan Pelanggaran Netralitas ASN Bisa Masuk Ranah Pidana
Baca Juga: Bawaslu Ingatkan ASN Hati-Hati Pakai Medsos Jelang Pemilu