Anggota DPR Soal Citayam Fashion Week: Aksi Gen Z Tak Perlu Dilarang

Jakarta, IDN Times — Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PPP, Arsul Sani, mengatakan, gerakan remaja yang berkumpul dalam Citayam Fasion Week tidak perlu dibatasi apalagi dilarang.
Arsul menilai, aktivitas remaja generasi Z dan milenial itu bisa berdampak positif apabila dibina dengan baik. Dia juga menyebut setiap anak muda memiliki potensi untuk mengembangkan bakatnya dengan aktivitas bersama.
“Ini bisa jadi aktivitas positif jika dibina dan dikembangkan dengan baik, sambil instansi terkait melakukan pengawasan terhadap setiap potensi penyimpangan perilaku sosial mereka yang ada dalam aktivitas tersebut,” kata Arsul kepada IDN Times, Selasa (26/7/2022).
1. Perlu pendekatan persuasif kepada remaja
Arsul menilai, diperlukan pendekatan yang lebih persuasif dan humanis kepada remaja yang aktif berkumpul di Dukuh Atas tersebut. Terlebih, polisi sempat melakukan penutupan zebra cross yang kerap digunakan sebagai catwalk kegiatan Citayam Fashion Week tersebut.
“Yang diperlukan adalah pendekatan persuasif humanis terhadap kaum muda dan warga masyarakat yang sedang demam Citayam Fashion Week tersebut,” kata Arsul.
Dia mengatakan, pendekatan yang baik dalam aktivitas tersebut bisa dilakukan agar mereka tertib dan tidak mengabaikan protokol kesehatan.
“Citayam Fashion Week sebenarnya adalah artikulasi berekspresi yang positif, karena mereka melakukan kegiatan yang sifatnya lebih sosial dan bisa jadi sarana menyatukan masyarakat ketimbang mereka yang berekspresi terkait sikap politik tertentu misalnya,” kata dia.