Jakarta, IDN Times - PT Angkasa Pura II (Persero) bersama stakeholder pada Rabu 29 Juli 2020 mencanangkan 'Safe Travel Campaign: Safe Airport for Safe Travel Experience' di 19 bandara.
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, Safe Travel Campaign pada 29 Juli-4 September 2020 sekaligus menjadi deklarasi seluruh stakeholder, untuk menjaga bandara AP II siap menghadapi tantangan COVID-19.
Di dalam peluncuran kampanye, Muhammad Awaluddin mengatakan, Safe Travel Campaign bertujuan mewujudkan pengalaman perjalanan yang aman, memastikan kesiapan operasional dan staf menghadapi new normal, serta membangun kembali kepercayaan dan keyakinan traveler untuk bepergian dengan pesawat.
Guna mencapai tujuan-tujuan tersebut, protokol kesehatan di bandara AP II fokus pada lima inisiatif. Kelima Inisiatif itu adalah physical distancing, health screening, touchless processing, fasility cleanliness & sanitizing, dan people protection. Penerapan inisiatif-inisiatif dilengkapi berbagai fasilitas yang memanfaatkan teknologi digital guna meningkatkan kepercayaan publik.
"Melalui protokol kesehatan diikuti dengan kolaborasi erat stakeholder, serta tersedianya berbagai fasilitas teknologi digital, hingga tersebarnya fasilitas yang mendukung aspek kesehatan di bandara, kami ingin memastikan perjalanan dengan pesawat itu mudah, praktis, nyaman dengan tetap aman, di tengah status pandemik agar stabilitas perekonomian tetap berlangsung baik,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Kamis (30/7/2020).
Lebih lanjut, Muhammad Awaluddin mengatakan, Safe Travel Campaign yang dicanangkan ini merupakan salah satu upaya menjaga kepercayaan dari regulator, menyusul kemudahan regulasi yang telah diberikan.
“Perlu berbagai aksi nyata dalam penegakan protokol kesehatan dan kesadaran tinggi terhadap aspek keselamatan,” kata Muhammad Awaluddin.
Sejalan dengan pencanangan Safe Travel Campaign, dilakukan penyemprotan disinfektan secara serentak di 19 bandara AP II. Director of Operation & Service PT Angkasa Pura II, Muhamad Wasid menuturkan, penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh area bandara.
Mulai dari area keberangkatan (security check point, check-in area, boarding lounge, garbarata), area kedatangan (baggage claim, lobby kedatangan, curb side), area moda transportasi darat, serta fasilitas lain seperti ATM center, trolly, escalator atau travellator, kargo, dan pembersihan jalan menggunakan mobil damkar.
“Secara simbolis dalam rangka pencanangan Safe Travel Campaign, dilakukan penyemprotan disinfektan di 19 bandara. Setiap harinya sejak beberapa bulan lalu, kami sudah melakukan penyemprotan disinfektan di area-area tersebut dan akan terus berlanjut,” ujar Muhamad Wasid.
AP II juga memberikan 5.000 masker kain tiga ply (lapis) gratis di 19 bandara. Berbagai perlengkapan APD yang digunakan personel bandara juga diperkenalkan kepada pengunjung bandara.
Selain itu, bandara-bandara AP II seperti Bandara Soekarno-Hatta dan lainnya juga melakukan rapid test terhadap para karyawan.
Peluncuran Safe Travel Campaign dilakukan secara online bersama Kepala Otoritas Bandara Soekarno-Hatta Herson, Direktur Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan Mohammad Alwi, Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub Dadun Kohar, serta Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan Anas Ma’ruf.
Peluncuran kampanye ini juga diikuti oleh TNI/Polri, AirNav Indonesia, pihak ground handling, Balai Karantina, Kantor Imigrasi, maskapai, operator kereta bandara, operator transportasi darat dan seluruh tenant.