Jakarta, IDN Times - Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, diangkat menjadi salah satu anggota pendiri Dewan Penasihat Internasional Institute of ASEAN studies di Universitas Oxford, Inggris. Hal ini diceritakan Anies melalui unggahan di akun Instagramnya.
“Pengangkatan menjadi anggota board, itulah kegiatan sore tadi di Universitas Oxford,” kata Anies, Sabtu (15/1/2023).
Anies juga mengaku diminta memberikan kuliah tamu di Universitas Oxford terkait dengan ASEAN.
Dalam unggahannya itu, dia bahkan berceloteh telah memberikan kuliah tamu di Hogwarts, atau sekolah khusus penyihir dalam serial Harry Potter. Hal itu lantaran, menurut Anies, arsitektur gedung Universitas Hogwarts mengingatkannya pada serial Harry Potter.
“Memberikan kuliah tamu di Hogwarts ruangan bersejarah pada gedung Divinity School di Oxford University. Usai upacara pengangkatan sebagai Founding Member of International Advisory Board at the Institute of ASEAN studies at University Oxford, diminta memberikan kuliah tamu soal ASEAN dan masa depannya,” ujar Anies.
Bakal capres Partai NasDem itu juga menceritakan pengalamannya saat mengisi kuliah tamu di Universitas Oxford. Dia mengunggah sejumlah foto saat dirinya memberikan kuliah tamu dan dihadiri sejumlah peserta.
“Kuliah tamu ini dilaksanakan di salah satu gedung bersejarah, yaitu Divinity School di Universitas Oxford. Universitas ini bukan hanya tertua, tapi juga terlama. Ada banyak universitas tua tapi kini punah dan cuma cerita sejarah, hanya sedikit tetap tumbuh dan berkembang sampai hampir seribu tahun, salah satunya Universitas Oxford," ucap Anies.
Dia juga mengungkapkan gedung tersebut biasanya dipakai untuk kegiatan upacara kampus. Gedung tempatnya memberikan kuliah umum itu juga diketahui menjadi tempat syuting serial Harry Potter.
“Menuju ruangan ini, ada selasar panjang yang dijadikan lokasi pengambilan gambar pada film Harry Potter,” kata Anies.
Anies mengaku merasa terhormat bisa memasuki gedung di Universitas Oxford. Menurutnya tak banyak orang yang bisa memasuki gedung bersejarah tersebut, bahkan untuk dosen dan mahasiswa.
“Sebagian besar dari hadirin belum pernah masuk ke ruang bersejarah ini, bahkan dosen dan mahasiswa Oxford pun banyak yang baru pertama kalinya masuk ke ruangan ini. Sebuah kehormatan diundang memberikan kuliah tamu di salah satu universitas terlama di dunia, dan mereka sengaja selenggarakan kuliah tamu ini di sebuah lokasi yang amat prestisius,” pungkasnya.