Ilustrasi banjir. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah
Muhari mengatakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi di wilayah Jabodetabek hingga Sabtu (16/7/2022) malam, sebagaimana menurut prakiraan cuaca terkini dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
BMKG juga mengeluarkan informasi peringatan dini yang menyatakan hujan yang dapat disertai petir serta angin kencang, berpotensi terjadi di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur pada siang dan sore hari.
“Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di Jakbar, Jaksel dan Jaktim pada siang dan sore hari,” tulis BMKG dalam keterangan tertulis.
Hingga kini, beberapa laporan kejadian banjir dan permintaan evakuasi dari masyarakat mulai diterima, baik oleh Pusdalops BNPB maupun BPBD. Hal itu langsung diteruskan dan mendapat respon cepat oleh masing-masing OPD di wilayah, seperti Basarnas, BPBD, TNI, Polri, dinas terkait dan relawan penanggulangan bencana.
Belum ada laporan mengenai korban jiwa, namun pendataan dan kaji cepat masih dilakukan di lapangan serta perkembangan informasi darurat banjir wilayah Jabodetabek akan diberikan secara berkala.
BNPB tetap mengimbau kepada pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat, agar melakukan segala upaya yang merujuk pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan seperti normalisasi sungai, susur sungai, pembersihan sungai dari sumbatan sampah, sosialisasi kepada masyarakat dan memantau perkembangan cuaca secara berkala.
BNPB mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di sekitar lereng tebing dan bantaran sungai, agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi hingga lebih dari satu jam, maka diimbau agar mengungsi ke lokasi yang lebih aman.