Jakarta, IDN Times - Bareskrim Polri bakal memeriksa publik figur Mario Teguh dan Adi Pratama terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang robot trading Net89.
Kasubdit II Dirtipideksus Bareskrim Polri Kombes Chandra Sukma Kumara mengatakan keduanya akan diperiksa pada Kamis (10/11/2022).
"Sudah kita layangkan panggilan untuk di hari Kamis. Jam 10 (pagi)," ujar Chandra Sukma Kumara saat dihubungi, Selasa (8/11/2022).
Chandra mengatakan, dalam perkara ini, Mario Teguh sempat memberikan pelatihan kepada Net89. Namun belum diketahui terkait pelatihan apa yang diberikan Mario Teguh.
"Yang sesuai dengan keterangan dari tersangka. Bahwa Pak Mario sempat sampaikan semacam coaching gitu, kita uraikan hubungannya apa," ujarnya.
Sementara itu, saksi Adi Pratama bakal diperiksa terkait keterlibatan yang bersangkutan di kasus tersebut. Pengacara pelapor, Zainul Arifin sebut Adi pernah mengiklankan Net89.
"Karena dari beberapa saksi lain belum ada (peran Adi). Makanya kita tanyakan keterlibatan dia apa dengan PT SMI itu. Apa sebagai maker, atau influencer saja itu yang mau kita gali," imbuhnya.
Chandra menjelaskan sampai saat ini pihaknya telah memeriksa kurang lebih sekitar 40 saksi dalam kasus tersebut. Saksi itu, kata dia, termasuk terlapor seperti Atta Halilintar, Taqy Malik, dan Kevin Aprilio.
"Saksi jumlah kurang lebih ada 40-an, saksi korban. Taqy Malik, Kevin Aprilio dan Atta sudah pemeriksaan minggu lalu," tuturnya.