Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menepis kabar bahwa dia tidak akan menerima gaji sebagai Menhan. Prabowo menyatakan dia akan tetap menerima gaji.
"Saya gak tahu dari mana itu. Pokoknya masa kita tidak terima gaji. Kita akan terima gaji dan itu kita pakai untuk sebaik-baiknya," kata Prabowo di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (31/10).
Menurut Prabowo, upah untuk menteri sudah tertuang di Undang-Undang (UU). Sehingga, ia akan mengambil gaji tersebut.
"Ya UU mengatakan begitu, kita terima," ungkap Prabowo.
Selain akan menerima gaji, rumor Prabowo tak ambil mobil dinas juga ditepisnya. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan akan mengambil dan menggunakan mobil dinas.
"Iya digunakan lah (mobil dinas)," ujar Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu juga membenarkan dirinya akan mengambil rumah dinas yang diberikan oleh negara. Namun, kapan rumah itu akan dia tempati, dia tak menjelaskan secara detail.
"Ya digunakan lah. Kapan kita gunakan, untuk apa, kan ada (waktunya)," terang dia.
Pernyataan Prabowo yang menyebut akan menerima gaji sebagai Menhan bertolak belakang dengan perkataan dari jubirnya, yaitu Dahni Anzar Simanjuntak. Melalui akun Twitter-nya @Dahnilanzar, dia mengungkapkan bahwa Prabowo tak akan menerima gaji sebagai Menhan.
“Saya ingin mengonfirmasikan kepada sobat semua, khususnya sobat pewarta, terkait dengan informasi yang menyatakan Pak @prabowo tidak akan mengambil gajinya sebagai menteri di @Kemhan_RI adalah benar,” cuit Dahnil lewat akun Twitter pribadinya, Rabu (30/10).
Dahnil mengungkapkan sejak awal masuk politik, Prabowo berkomitmen untuk mengabdi ke negara tanpa pamrih. Ia bekerja suka rela demi kepentingan bangsa dan negara.
“Sejak awal Beliau masuk politik, berkomitmen untuk mengabdi bagi kepentingan bangsa dan negara,” sambung dia.