Bima Arya Cerita Jokowi Kulo Nuwun ke Dirinya Mau Tinggal di Bogor

19 Des 2023, 15:53 WIB

Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Otto Iskandar (Otista) di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (19/12/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Bima Arya pamit ke Presiden Joko "Jokowi" Widodo sebagai Wali Kota Bogor. Sebab, jabatan Wali Kota Bogor yang diemban Bima Arya akan selesai akhir Desember 2023.

"Dalam beberapa hari kami akan mengakhiri masa tugas di Kota Bogor. Izinkan saya pamit, mohon maaf apabila ada hal yang kurang berkenan dalam melayani Bapak, dalam mengkoordinasikan kegiatan pemerintahan. Mudah-mudahan pengganti nanti jauh lebih baik lagi dan semoga Bapak Jokowi sehat selalu," ujar Bima Arya di Jembatan Otista, Kota Bogor, Selasa (19/12/2023).

1. Bima Arya ceritakan Jokowi kulo nuwun saat hendak tinggal di Bogor

Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Otto Iskandar (Otista) di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (19/12/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Bima menceritakan, ketika Jokowi memutuskan untuk tinggal di Istana Kepresiden Bogor pada 2015, dia terlebih dahulu kulo nuwun atau menyampaikan permisi dulu sebagai tamu kepada tuan rumah, yakni Wali Kota Bogor.

"Saat itu dua hal yang kami ingat, yang Bapak sampaikan, pertama, Bapak kulon nuwun, sesuatu yang luar biasa kehormatan bagi kami. Kedua, Bapak sampaikan apa yang bisa dibantu untuk Kota Bogor," kata dia.

2. Bima Arya sebut Jokowi sangat perhatian kepada Kota Bogor

Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Otto Iskandar (Otista) di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (19/12/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Dia mengatakan, di Bogor pemerintah pusat membangun pedestrian sepanjang 3,4 kilometer hingga flyover Martadinata senilai Rp100 miliar.

"Terima kasih Bapak Presiden," imbuhnya.

3. Jokowi resmikan Jembatan Otista

Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Otto Iskandar (Otista) di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (19/12/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Presiden meresmikan Jembatan Otto Iskandar (Otista) di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023). Jokowi mengatakan, kehadiran Jembatan Otista itu penting bagi masyarakat.

"Jembatan Otista ini salah satu problem di Kota Bogor karena setelah (jalanan) melebar, menyempit di jembatan ini,” ujar Jokowi.

Jokowi menerangkan, Jembatan Otista dibangun menggunakan anggaran Rp50 miliar. Menurutnya, kontruksi yang dibangun lebih baik dari sebelumnya.

“Sehingga kalau kita lihat sekarang saya kira lebih dari cukup,” ucap dia.