Denpasar, IDN Times - Maria Ozawa atau yang dikenal dengan nama Miyabi mendatangi Kantor Imigrasi Kelas I Denpasar, Bali, pada Rabu (7/11) dini hari.
Bintang film dewasa asal Jepang itu dimintai keterangan sejak pukul 12.00 Wita dan baru keluar sekitar pukul 02.30 Wita.
Barbie Nouva, teman Maria Ozawa, mengatakan tidak ada masalah dalam pemeriksaan yang dilakukan pihak Imigrasi tadi.
"Mereka ujung-ujungnya ngajak foto-foto. Tidak ada masalah," kata Barbie.
Usai diperiksa, keduanya meninggalkan kantor Imigrasi untuk beristirahat. Sebab sekitar pukul 06.00 Wita, Maria harus terbang kembali ke Jepang.
Sementara itu, pihak Imigrasi yang melakukan pemeriksaan belum bisa dimintai keterangan. Rencananya, Rabu (7/11) pagi baru bisa dikonfirmasi kepada pihak Imigrasi.
Kedatangan Maria Ozawa ke Bali adalah untuk menghadiri acara pesta ulang tahun model, penyanyi dan DJ Barbie Nouva. Pesta tersebut berlangsung di sebuah vila seputaran Kota Denpasar.
Namun, setelah seluruh undangan pulang, petugas imigrasi Klas I Denpasar langsung mendatangi Barbie Nouva mempertanyakan dokumen keimigrasian dari Maria Ozawa.
Seusai menanyakannya petugas tersebut meminta paspor Maria Ozawa. Namun, petugas imigrasi tersebut langsung membawanya begitu saja tanpa mengatakan apapun kepada yang bersangkutan.
Disampaikan Barbie Nouva, petugas Imigrasi mencurigai Maria Ozawa menyalahgunakan visanya untuk bekerja di Bali. Padahal, menurutnya kedatangan Maria Ozawa murni sebagai sahabatnya.
Ia pun mengaku kecewa dengan pihak imigrasi yang malah meminta swafoto dengan Maria Ozawa.