Budi Djiwandono Tepis Isu Maju Pilkada DKI Jakarta
- Budi Djiwandono menepis isu diusung oleh Gerindra untuk Pilkada Jakarta 2024 November mendatang
- Budi mengklaim Gerindra sudah memiliki nama calon yang akan diusung
- Ahmad Muzani menyatakan Budi memenuhi syarat sebagai pemimpin Jakarta karena pengalaman dan kemampuannya
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Budi Djiwandono, buka suara terkait kabar dirinya akan diusung untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024 November mendatang oleh partainya.
Budi ramai diperbincangkan menjadi salah satu kandidat Gerindra di Pilkada Jakarta setelah Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, dua kali mengunggah poster bergambar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI itu di akun instagramnya.
Pada unggahan pertama, Dasco mengunggah foto Budi bersanding dengan artis Raffi Ahmad. Tak lama kemduian, Wakil Ketua DPR RI itu kembali mengunggah foto Budi dengan Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep.
Budi menegaskan telah menerima arahan dari Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk terus melanjutkan perjuangan di parlemen.
"Saya sudah menerima arahan dari Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum Partai Gerindra Pak Prabowo untuk terus melanjutkan perjuangan di Parlemen," kata Budi kepada wartawan saat dihubungi Kamis (30/5/2024).
1. Gerindra kantongi nama lain di Pilkada Jakarta
Budi mengatakan Gerindra sudah mengantongi nama untuk diusung pada pada Pilkada Jakarta 2024 November mendatang. Namun, dia belum menyebutkan siapa sosok yang didukung oleh partainya. Dia memastikan, nama yang akan didukung oleh Gerindra juga sudah disepakati oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Untuk Pilkada DKI, Partai Gerindra sudah mengantongi nama yang akan diusung, diumumkan pada saatnya. Terima kasih. Nama ini sudah disepakati Koalisi Indonesia Maju," ujarnya.
2. Elite Gerindra sempat bilang sedang matangkan nama Budi
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, sempat mengatakan, pihaknya mulai mematangkan Budi untuk maju pada Pilkada Jakarta 2024 November mendatang.
Muzani menilai, Budi memenuhi syarat untuk memimpin Jakarta untuk lima tahun mendatang. Dia mengatakan, pemimpin Jakarta nanti harus sosok matang, memiliki visi ekonomi bagus, dan punya tingkat pergaulan luas.
"Budi Djiwandono adalah salah satu kandidat yang sedang kami matangkan untuk bisa memimpin daerah Jakarta," kata Muzani.
3. Alasan Gerindra mulai matangkan Budi Djiwandono
Muzani merasa Budi memiliki jejak rekam yang baik karena berpengalaman selama dua periode di DPR RI. Budi juga diyakini memiliki kemampuan dalam mengelola ekonomi.
Oleh sebab itu, dia yakin Budi layak memimpin Jakarta selama lima tahun ke depan karena punya kepedulian yang tinggi terhadap rakyat.
"Menurut kami, beliau memiliki kemampuan untuk bisa memimpin Jakarta lebih baik lagi dan peduli terhadap masyarakat dan rakyat Jakarta," kata dia.
