Buzzer Serang Bintang Emon, Istana: Pemerintah Tidak Ada Hubungannya

Jakarta, IDN Times - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral angkat bicara, terkait munculnya serangan buzzer pada komika Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra atau dikenal Bintang Emon, yang diduga dikerahkan pemerintah.
Donny membantah tudingan tersebut. Dia menegaskan pemerintah tak ada kaitannya dengan buzzer yang menyerang Bintang Emon.
"Pemerintah tidak ada hubungannya dengan buzzer. Apapun afiliasi buzzer itu, tidak ada korelasi dengan pemerintah," kata Donny saat dihubungi, Selasa (16/6).
Para buzzer diduga menyerang Emon menggunakan akun-akun anonim telah memfitnah sang komika sebagai pengguna narkoba. Tudingan para buzzer itu dilakukan usai Emon mengunggah video yang mengkritik sidang kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
1. KSP sebut video Bintang Emon adalah hak dia berpendapat
Donny menuturkan, pemerintah menghormati kebebasan berekspresi di ruang publik. Menurut dia, apa yang disampaikan Emon dalam unggahannya di media sosial merupakan bentuk kebebasan berpendapat.
"Yang disampaikan Bintang Emon itu hak dia untuk berpendapat, tidak boleh dikekang, dihalangi, atau dibatasi," ujar dia.