Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Screen Shot 2025-07-23 at 20.00.53.png
Kondisi Macan di Kebun Binatang Ragunan memprihatinkan (Instagram.com/katasosialmedia)

Intinya sih...

  • Video viral menampilkan jaguar kurus di Ragunan

  • Jaguar bernama Jalu, sudah berusia 22 tahun dan bukan satwa baru

  • Ragunan memberikan perawatan intensif dan edukasi tentang satwa liar

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sebuah video menampilkan seekor jaguar yang terlihat kurus di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan viral di media sosial. Dalam video yang diunggah akun TikTok bi*ll** tampak macan berjalan pelan di kandang sempit bercat batu, diapit dinding buatan dan tunggul kayu mati.

"Kok kayak kurusan sih jalan sempoyong dan diabaikan," tulis narasi tersebut.

Benarkah jaguar tersebut kurus dan diabaikan?

1. Jaguarnya bernama Jalu

Kondisi Macan di Kebun Binatang Ragunan memprihatinkan (Instagram.com/katasosialmedia)

Pihak Ragunan buka suara terkait video viral menampilkan seekor macan tutul yang terlihat kurus di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan.

Humas Ragunan Wahyudi membenarkan, video yang beredar merupakan salah satu satwa koleksi Ragunan seekor jaguar bernama "Jalu".

"Video tersebut mengundang perhatian warganet. Sayangnya, tidak sedikit yang langsung mengambil kesimpulan tanpa memahami konteks sebenarnya," kata Wahyudi saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (29/9/2025).

2. Usai Jalu sudah tua

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau Ragunan, Kamis (14/8/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Wahyudi menegaskan, Jalu bukan satwa baru. Jalu sudah menkadi bagian dari keluarga besar Taman Margasatwa Ragunan sejak datang di 2007 saat usianya empat tahun.

Saat ini, Jalu telah berusia 22 tahun, terbilang tua bagi seekor jaguar. Apalagi. jaguar di alam liar umumnya hanya mampu bertahan di rentang usia 12 sampai 15 tahun. Sedangkan, di bawah pengawasan dan perawatan intensif penangkaran atau lembaga konservasi, jaguar rata-rata dapat hidup hingga usia 20 tahun.

"Tentu, seperti manusia, satwa lanjut usia pun mengalami perubahan. Gerak yang melambat, stamina berkurang, atau postur tubuh tampak lebih ringan. Tetapi, ini bukan berarti mereka sakit atau terabaikan," kata Wahyudi

3. Ragunan merawat Jalu

Ilustrasi Ragunan (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Dia menyatakan penempatan satwa di kandang peragaan bukan dilakukan tanpa pertimbangan. Sebagai lembaga konservasi, pihaknya percaya semua satwa, baik muda maupun lanjut usia, berhak untuk tetap terlihat, dikenali, dan dihargai keberadaannya.

Selain itu, Jalu juga menerima pemeriksaan kesehatan menyeluruh untuk merangsang perilaku alaminya, dan asupan makanan bergizi sesuai kebutuhan.

"Kami berharap masyarakat mendapatkan edukasi yang lebih utuh tentang satwa liar dan cara merawatnya. Tidak semua yang tampak kurus berarti sakit. Tidak semua yang tampak pelan berarti lemah. Mari kita belajar melihat lebih dalam sebelum membuat penilaian," kata Wahyudi.

Editorial Team