Daftar Menteri Jokowi Berpeluang Besar Masuk Kabinet Prabowo

15 Okt 2024, 06:30 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat peluncuran buku authorized biography Sri Mulyani No Limits, Reformasi dengan Hati pada Jumat (20/9/2024) malam. (Akun Instragram Sri Mulyani @smindrawati)

Jakarta, IDN Times - Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil 49 calon menteri kabinetnya di kediamannya Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Di antara puluhan kandidat tersebut, terdapat 13 orang yang merupakan menteri kabinet Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

Belasan menteri tersebut kemungkinan besar akan kembali terpilih sebegai menteri kabinet Prabowo-Gibran Rakabuming Raka. Di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Prabowo menyebut seluruh calon menteri yang dipanggil bersedia membantunya.

"Sebetulnya, hari ini hanya mengonfirmasi. Saya konfirmasi, saya yakinkan mereka bersedia atau tidak membantu saya di bidang yang saya tawarkan kepada mereka. Alhamdulillah, semuanya menyatakan sanggup. Secara garis besar, saya puas ya dan suasana sangat baik," ujar Prabowo, usai pertemuan.

Siapa saja menteri Jokowi yang berpeluang besar masuk kabinet Prabowo-Gibran?

1. Daftar menteri Jokowi yang jadi kandidat menteri Prabowo

Sri Mulyani jadi salah satu orang yang datangi rumah Presiden Terpilih, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). (IDN Times/Tata Firza)

Berikut daftar 13 menteri Jokowi yang jadi kandidat menteri Prabowo:

Airlangga Hartarto - Menko Perekonomian
Sri Mulyani - Menteri Keuangan
Sakti Wahyu Trenggono - Menteri Kelautan dan Perikanan
Budi Gunadi Sadikin - Menteri Kesehatan
Dito Ariotedjo - Menpora
Andi Amran Sulaiman - Menteri Pertanian
Erick Thohir - Menteri BUMN
Agus Gumiwang - Menteri Perindustrian
Bahlil Lahadalia - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Zulkifli Hasan - Menteri Perdagangan
Tito Karnavian - Menteri Dalam Negeri
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Daftar calon menteri yang sudah dipanggil Prabowo pada Senin (14/10/2024):

1. Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi
2. Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono
3. Istri mantan Direktur Utama Indika Energy Wishnu Wardhana, Widiyanti Putri Wardhana
4. Pegiat HAM, Natalius Pigai
5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto
6. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon
7. Politikus Golkar, Nusron Wahid
8. Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf
9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait
10. Politikus PKB, Abdul Kadir Karding

11. Wakil Ketua Umum Golkar, Wihaji
12. Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya
13. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono
14. Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi
15. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
16. Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan
17. Akademisi Satryo Soemantri Brodjonegoro
18.Akademisi, Yassierli 19. Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra
20. Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia

21. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti
22. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar
23. Wakapolri Komjen Agus Andrianto
24. Wamen Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni
25. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang
26. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno
27. Penjabat Gubenur Papua Tengah, Ribka Haluk
28. Politikus Demokrat, Iftitah Sulaeman
29. ⁠Politikus Golkar, Maman Abdurrahman
30. ⁠Akademisi Prof Rachmat Pambudy

31. Sekjen Menteri Perdagangan, Budi Santoso
32. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
33. Sekjen Kementerian PUPR, Raden Dodi Priyono
34. Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq
35. Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin
36. Imam Besar Masjid Istiqlal Nazarudin Umar
37. Menteri Pertanian,Andi Amran Sulaiman
38. Menteri BUMN, Erick Thohir
39. Menpora, Dito Ariotedjo
40. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin

41. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto
42. Menteri Keuangan, Sri Mulyani
43. Mantan Istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica TAN
44. Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi
45. Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas
46. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan Donny Ermawan Taufanto
47. Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani
48. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra
49. ⁠Politikus Partai Golkar, Meutya Hafid Golkar.

2. Prabowo kembali umumkan calon menteri dan wakil menterinya hari ini

Prabowo Subianto saat memberikan keterangan pers di kediamannya, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). (IDN Times/Amir Faisol)

Usai mengumumkan 49 calon menteri, Prabowo rencananya akan kembali memanggil kandidat menteri dan wakil menteri kabinetnya hari ini.

Prabowo belum menyebut berapa jumlah kandidat menteri yang akan dipanggil lagi. Namun, masih ada beberapa calon menteri yang berada di luar kota, sehingga harus dilanjutkan besok.

"Wamen wamen, menterinya masih ada beberapa yang sedang di luar kota," kata Prabowo, usai memanggil puluhan calon menterinya.

Sejauh ini, Prabowo telah memanggil 49 kandidat calon menteri. Prabowo mengaku, semua kandidat menteri yang dipanggil hari ini telah menyatakan bersedia membantu menyukseskan pemerintahan yang akan datang.

Menurut Prabowo, sebetulnya proses pemantauan untuk menunjuk para kandidat calon menteri tersebut sudah berlangsung lama. Dia mengatakan, para calon menteri yang dipanggil hari ini hanya untuk memberikan konfirmasi atas kesediaan mereka.

"Sebetulnya hari ini hanya mengkonfirmasi, saya konfirmasi saya yakinkan mereka bersedia atau tidak bantu saya di bidang yang saya tawarkan kepada mereka. Alhamdulillah semuanya menyatakan sanggup. Saya memberi beberapa penekanan kira kira arah ya kebijakan kita," kata dia.

3. Daftar menteri Prabowo belum final

Sufmi Dasco Ahmad jadi salah satu orang yang datangi rumah Presiden Terpilih, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyebut daftar menteri presiden terpilih Prabowo Subianto belum tetap. Susunannya, kata Dasco, masih berpotensi mengalami perubahan.

Perubahan tersebut kemungkinan akan terjadi hingga Prabowo dilantik pada 20 Oktober 2024. Hal tersebut dipengaruhi beberapa aspek.

"Ya mungkin sampait tanggal 20 (Oktober), saya rasa masih dinamis ya. Mungkin ada pertimbangan juga dari calonnya (seperti) berkonsultasi dengan keluarga dan lain-lain. Ya masih dinamis lah," kata Dasco di kediaman Prabowo, Senin (14/10/2024).