Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) merilis Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hasilnya, total pemilih pada kontestasi politik 2024 mencapai 205.853.518.
Dari total pemilih sementara itu, komposisi generasi pemilih paling banyak berasal dari generasi milenial. Disusul Gen X, Gen Z, Baby Boomer, dan Pre-Boomer.
Berdasarkan dari data KPU, yang dimaksud dengan Pre-Boomer ialah para pemilih yang lahir sebelum tahun 1945. Kemudian Baby Boomer kelahiran 1946-1964, Gen X 1965-1980, Milenial 1981-1996, dan Gen Z 1997-2012.
Berikut ini komposisi lengkap pemilih berdasarkan generasi:
1. Pre-Boomer: 3.645.502 pemilih (1,77 persen)
2. Baby Boomer: 28.377.425 pemilih (13,79 persen)
3. Gen X: 57.748.353 pemilih (28,05 persen)
4. Milenial: 69.061.943 (31,55 persen)
5. Gen Z: 47.020.295 (22,84 persen).
Selain itu, KPU juga mencatat pemilih berjenis kelamin perempuan lebih banyak ketimbang laki-laki. Pemilih perempuan berjumlah 103.006.478 dan laki-laki sebanyak 102.847.040.
Dengan demikian jika dipresentasikan perbedaannya tipis, pemilih laki-laki mencapai 49,96 persen. Kemudian dari pemilih perempuan 50,04 persen.
Pemilu 2024 juga akan diramaikan oleh 1.114.372 pemilih disabiltas. Berdasarkan data pemilih sementara KPU, pemilih disabilitas sebanyak 0,541 persen dari total pemilih.
Dari satu juta lebih pemilih disabilitas, pemilih paling banyak berasal dari disabilitas kategori fisik yang mencapai 44 persen atau 493.200 pemilih. Disabilitas sensorik berada di urutan kedua, kemudian disusul mental dan intelektual.
Berikut ini rincian lengkapnya:
1. Fisik: 493.200 pemilih (44 persen)
2. Sensorik: 299.784 pemilih (27 persen)
3. Mental: 266.026 pemilih (24 persen)
4. Intelektual: 55.362 pemilih (5 persen)
Pemilih disabilitas sensorik terbagi menjadi tiga kategori. Di antaranya sensorik netra 127.159 pemilih, sensorik wicara 120.014 pemilih, dan sensorik rungu 52.611 pemilih.