Dekat dengan Jokowi, PAN Dinilai Berpeluang Raih Dukungan Projo

26 Mei 2023, 06:01 WIB

Jajaran relawan Pro Jokowi (Projo) dalam konferensi pers Langkah Politik Projo Pasca Musra (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Partai Amanat Nasional (PAN) dinilai sangat berpeluang meraih dukungan dari pendukung militan relawan Pro Joko "Jokowi" Widodo (Projo). Pasalnya, belakangan ini hubungan PAN semakin lengket dengan Jokowi.

Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Haryadi, menuturkan, PAN memang memiliki hubungan harmonis dengan Jokowi. Hubungan itu terjalin semenjak PAN memutuskan untuk bergabung ke dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin.

1. Kekuatan PAN jelang 2024 disebut makin matang

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan atau Zulhas saat berpidato dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PAN, Selasa (31/8/2021). (dok. PAN)

Ade mengatakan, kedekatan PAN dengan Jokowi dilihat sebagai sesuatu hal yang positif. Sebab, sumber daya politik PAN pada Pemilu 2024 mendatang bakal semakin matang.

“Sebagai pendukung pemerintah, tentu saja PAN memiliki akses sumber daya politik yang lebih besar,” ujar dia dalam keterangannya, Kamis (25/5/2023).

2. Kekuatan elektoral PAN berasal dari kalangan Muhammadiyah

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat berorasi di depan Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (12/5/2023). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dia menilai, kekuatan PAN juga dipengaruhi oleh loyalitas masyarakat Muhammadiyah. Ade mengatakan, PAN harus menjaga basis yang sudah terbangunnya itu dengan baik.

Ade menjelaskan, PAN tidak bisa dilepaskan dari keberadaan Muhammadiyah. Partai itu dinilai sangat identik dengan aspirasi-aspirasi yang berasal dari organisasi bentukan Kiai Ahmad Dahlan tersebut.

“Secara historis, keberadaan PAN tidak dapat dipungkiri memiliki hubungan yang erat dengan aspirasi politik elit Muhammadiyah,” imbuh dia.

3. Jokowi baru-baru ini diskusi dengan Zulhas di Istana

Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan bersama petinggi PAN dan kader PAN mendaftarkan bacaleg ke KPU RI, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sebelumnya, Jokowi memanggil Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan ke Istana Kepresidenan pada Senin (22/5/2023).

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto. Dia menjelaskan banyak hal yang dibahas dalam pertemuan itu, termasuk soal ekonomi.

Yandri juga memastikan ada kabar bagus dari pertemuan Zulhas dengan Jokowi. Namun, pihaknya enggan merinci mengenai informasi tersebut.

"Ya banyak lah. Bang Zul sama Pak Jokowi kan dekat, jadi apa aja bisa diomongin. Masalah ekonomi, masalah apa, bisa," kata Yandri di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa (23/5/2023).

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.