Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
bidikdata.com

Jakarta, IDN Times - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo memandang Deklarasi Perempuan Tangguh Pilih Jokowi (PERTIWI) merupakan sebuah bagian dari bangunan besar kekuatan politik perempuan Indonesia. Tak hanya berkutat di sekitaran sumur dan dapur, perempuan Indonesia kini sudah masuk gelanggang politik untuk bertempur. Stimulus yang diberikan kaum perempuan akan membuat geliat politik menjadi lebih hidup.

1. Demokrasi Indonesia kini mulai tumbuh dewasa

IDN Times/DPR

“Deklarasi PERTIWI sekaligus menunjukan demokrasi di Indonesia telah tumbuh dan berkembang dengan pesat. Tanpa melupakan kewajiban kodratnya sebagai seorang ibu, para perempuan Indonesia sudah ikut meramaikan gegap gempita panggung kontestasi pemilihan umum,” ujar Bamsoet saat menghadiri acara deklarasi PERTIWI di Jakarta, Sabtu (17/11/18).

Sejumlah tokoh nasional dan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin turut hadir dalam acara tersebut. Antara lain Erick Tohir (Ketua TKN), Grace Natalie (Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia), Sidarto Danusubroto (Anggota Dewan Pertimbangan Presiden), KH. Maman Imanulhaq (Ketua Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama), Yenny Wahid (puteri Gus Dur), Mooryati Sudibyo (Budayawan, Penggerak Ekonomi Nasional), Miranda Goeltom (Ekonom Senior), Happy Djarot (istri mantan Gubernur DKI Jakarya Djarot Saiful Hidayat), Popy Hayono Isman, Dewi Motik dan Nurul Arifin.

2. PERTIWI jadi motivasi perempuan Indonesia berpolitik

Topics

Editorial Team