Jakarta, IDN Times - Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan pihaknya bersiaga di sekitar kediaman artis Nikita Mirzani sejak Kamis (12/11/2020) malam. Hal ini lantaran Ustaz Maaher At-Thuwailibi mengancam akan mengepung kediaman Nikita karena dianggap menghina Rizieq Shihab.
"Dan sampai saat ini kami juga masih melaksanakan patroli dan pengamanan di sekitar," kata Antonius saat dikonfirmasi, Jumat (13/11/2020).
Antonius menjelaskan, pengamanan itu bukanlah permintaan dari Nikita. Namun, sebagai penjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, jajaran Polres Metro Jakarta Selatan ingin mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kemudian kita juga berharap tidak adalah itu hal-hal seperti yang disampaikan berita viral tersebut. Kita berharap semua aman terkendali dan tidak ada gesekan di wilayah kita," ucap Antonius.
Sebelumnya, Ustaz Maheer melalui akun Twitter @ustadzmaaher_ mengancam akan mengepung kediaman Nikita. Dia juga mengimbau agar Nikita mengklarifikasi atas pernyataannya yang dianggap menghina Rizieq dengan sebutan tukang obat.
"Saya imbau 1X24 jam kau tidak melakukan klarifikasi dan permintaan maaf di depan publik secara terbuka, saya Maaher At-Thuwailibi secara terbuka bersama 800 laskar pembela ulama akan mengepung rumahmu. Saya serius, saya tidak main-main, kita lihat apa yang terjadi. Darah kami kucurkan untuk membela kehormatan cucu Rasulullah SAW," demikian pernyataan Maaher dalam video yang diunggah pada Kamis (12/11/2020).
Sebelumnya, Nikita Mirzani mengeluhkan kepulangan Rizieq dari Arab Saudi pada Selasa 10 November 2020. Dia menilai, akibat kepulangan imam besar itu, kemacetan terjadi di banyak ruas jalan. Hal itu dia ungkapkan dalam sebuah video yang sempat viral di berbagai media sosial.
"Gara-gara Habib Rizieq sekarang pulang ke Jakarta, penjemputannya gila-gilaan. Nama habib itu adalah tukang obat. Nah nanti banyak antek-anteknya mulai nih ya. Hmmmm enggak takut juga gue," kata Nikita dalam sepenggal video tersebut.