Korban Tewas Akibat Virus Corona 493 Orang
Petugas medis dengan pakaian pelindung mengangkat pasien isolasi dari sebuah ambulans saat seluruh negeri dilanda wabah virus korona tipe baru, di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok, pada 2 Februari 2020. (ANTARA FOTO/cnsphoto via REUTERS)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Penyebaran virus corona yang begitu cepat membuat angka pasien yang terinfeksi kian bertambah. Menurut data Centre for System Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University, Amerika Serikat, Rabu (5/2), tercatat sebanyak 24.505 orang terfinfeksi virus corona yang tersebar di seluruh dunia.
Peningkatan terhadap jumlah orang yang terinfeksi juga diikuti dengan bertambahnya angka kematian yang disebabkan oleh virus corona. Hingga saat ini, total korban meninggal dunia hampir menyentuh angka 500, yakni 493 korban jiwa.
1. Hubei menjadi provinsi yang paling banyak memakan korban akibat virus corona
gisanddata.maps.arcgis.comProvinsi Hubei, Tiongkok masih menjadi daerah yang paling banyak memakan korban jiwa. Dari total keseluruhan 16.678 orang yang terinfeksi, korban meninggal di Hubei mencapai 479 orang. Kemudian, masing-masing 2 korban meninggal terdapat di Provinsi Henan (total 764 terinfeksi) , Provinsi Chongqing (total 366), dan Provinsi Heilongjiang (total 190).
Selain itu, terdapat beberapa provinsi lain di Tiongkok yang menyebabkan 1 korban meninggal, yaitu Sichuan (total 301 terinfeksi), Shanghai (total 233), Beijing (total 228), Hebei (total 135), Hainan (total 91), dan Tianjin (total 69).
Di luar Tiongkok, terdapat 1 korban meninggal di Hong Kong dan 1 korban lainnya di Filipina.
Baca Juga: Ada 41 TKA Tiongkok, Yogyakarta Ketatkan Pengawasan Cegah Virus Corona
2. Total ada 28 negara yang terpapar virus corona
Editor’s picks
gisanddata.maps.arcgis.comBaca Juga: Tiongkok Percaya Diri Bisa Atasi Wabah Virus Corona
Sebagai negara pertama yang terjangkit virus corona, jumlah pasien yang terifeksi di Tiongkok hampir mencapai total keseluruhan, yakni 24.292 orang dari total 24.505.
Sementara itu, sisanya tersebar di 27 negara lain di luar Tiongkok, yaitu Thailand (25), Singapura (24), Jepang (22), Hong Kong (18), Korea Selatan (16), Australia (13), Jerman (12), Amerika Serikat (11), Taiwan (11), Macau (10), Malaysia (10), Vietnam (8), Perancis (6), Uni Emirat Arab (5), Kanada (4), India (3), Italia (2), Rusia (2), Filipina (2), Inggris (2), Nepal (1), Kamboja (1), Belgia (1), Spanyol (1), Finlandia (1), Swedia (1), dan Sri Langka (1).
3. Jumlah pasien yang pulih semakin bertambah
Ilustrasi virus Corona (IDN Times/Mia Amalia)Kendati demikian, jumlah orang yang berhasil pulih semakin hari kian bertambah dan jumlahnya lebih besar dibandingkan dengan korban meninggal. Berdasarkan, data yang dihimpun Centre for System Science and Engineering (CSSE) Jhon Hopkins University, Amerika Serikat, total ada 906 orang yang berhasil pulih dari virus corona.
Di Tiongkok sendiri ada 897 orang yang berhasil pulih dari virus corona. Sementara itu, di Thailand 5 orang pulih, Australia 2 orang, Jepang 1 orang, dan Vietnam 1 orang.
Baca Juga: Wabup Natuna: Kami Tahu Ada Karantina Virus Corona dari Media Sosial
Baca Juga: Ada 550 TKA Asal Tiongkok, Banten Masih Aman Virus Corona
Topik:
Berita Terkini Lainnya
