Diperiksa Kasus Binomo Jumat Ini, Indra Kenz Pergi ke Turki
Jakarta, IDN Times - Direktorat Tindak Pidana Khusus Bareskrim Polri akan memeriksa terlapor, Indra Kesuma alias Indra Kenz, dalam kasus dugaan penipuan dan perjudian aplikasi Binomo pada Jumat (18/2/2022).
Dalam perkara ini, crazy rich Medan itu dilaporkan delapan korban Binomo dengan kerugian mencapai Rp3,8 miliar.
Namun, Indra Kenz malah pergi ke Turki bersama tunangannya, Vanessa Khong, untuk berobat. Hal itu ia unggah di Story Instagram @indrakenz.
“So guys, hari ini kita lagi di Dubai untuk transit dulu, besok gue akan pergi dari Dubai langsung ke Istanbul. Di sana ada rumah sakit yang bisa langsung medical check up dan cepat banget prosesnya,” ujar Indra dikutip IDN Times, Rabu (16/2/2022).
1. Indra Kenz berobat gejala kanker kulit
Dalam unggahan story sebelumnya, Indra Kenz menjelaskan perjalanannya ini untuk melakukan medical check up terkait kuku jempolnya yang memiliki garis hitam. Ia mengklaim, beberapa dokter di Indonesia tidak mampu mendeteksi penyakit yang ada di dalam tubuhnya.
“Gua kira ini cuma garis biasa, tapi salah satu dokter di Jakarta bilang ini bisa jadi gejala Melanoma A.K.A kanker kulit. Karena perasaan gak enak, akhirnya memutuskan untuk check up si jempol keramat yang udah setahun lebih muncul garis itemnya. Semoga bukan kanker,” tulis Indra Kenz.
2. Indra Kenz berobat ke Turki karena tak memerlukan visa
Indra Kenz menjelaskan, alasan lain berobat ke Turki karena tidak memerlukan visa. Ia juga meminta doa warganet untuk kesembuhannya.
"Kebetulan Turki ini gak perlu pakai visa, jadi hari ini beli tiket besok bisa langsung berangkat. Kemarin waktu tiga bulan yang lalu gue ke Turki itu masih perlu visa, sekarang gak perlu lagi gaes. Kalian doain ya, semoga jempol gue ini gak kenapa-kenapa ya, agak ngeri-ngeri sedap juga sih," kata dia.
3. Indra Kenz ajukan jadwal ulang pemeriksaan Bareskrim
Sementara, pengacara Indra Kenz, Wardaniman Larosa, membenarkan kliennya sedang berobat ke Turki. Perjalanan Indra juga disebut telah lama direncanakan sebelum terseret kasus Binomo.
“Berhubung Pak Indra Kenz masih di luar negeri untuk berobat yang telah terjadwal jauh sebelum ada panggilan polisi dari Bareskrim, shg Kami telah mengajukan permohonan penundaan pemeriksaan dan penjadwalan ulang ke Bareskrim Polri,” ujar Wardaniman kepada IDN Times, Rabu.
