Jakarta, IDN Times - Satuan tugas (Satgas) Anti Mafia Sepak Bola Mabes Polri memanggil Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya. Dia dipanggil terkait skandal pengaturan skor yang terjadi pada Liga 2, Kamis (3/1).
Di Mabes Polri, Risha ditanya oleh penyidik selama 11 jam seputar peran LIB sebagai operator liga. Bagaimana pemeriksaan itu berlangsung?
Pemeriksaan terhadap Risha berlangsung di Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dit Tipikor) Bareskrim Mabes Polri.
Risha memasuki ruang penyidikan pada pukul 10.00 WIB, dan kemudian keluar pada pukul 21.00 WIB.
Kepada awak media, Risha mengatakan, dirinya diberikan 15 pertanyaan terkait kapasitas LIB sebagai pengelola Liga 1 dan Liga 2 persepakbolaan di Indonesia.
Lebih lanjut, sebagaimana dilansir Antara, Risha menjelaskan bahwa jajarannya telah melakukan tugas sebagaimana yang telah diamanahkan oleh Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Sebagaimana diketahui, sejak Satgas Anti Mafia Sepak Bola dibentuk, sejumlah nama telah dipanggil untuk dimintai keterangan.
Sejauh ini, kepolisian telah menangkap empat tersangka yakni anggota Komite Eksekutif PSSI Johar Lin Eng, mantan anggota Komisi Wasit Priyanto, beserta anaknya, Anik Yuni, dan anggota Komisi Disiplin PSSI, Dwi Irianto.