Jakarta, IDN Times - Sejumlah barang mewah yang bernilai miliaran rupiah teronggok di Gudang Hadiah Tak Tertebak (HTT) di Kalibata, Jakarta Selatan milik Kementerian Sosial (Kemensos). Barang-barang senilai Rp18 miliar tersebut merupakan barang tidak bertuan dan akan dilelang tahun depan.
Barang-barang hadiah yang tidak ditebus oleh para pemenangnya tersebut tertata rapi, mulai logam mulia senilai Rp3 miliar, sepeda motor, tas branded seperti Louis Vuitton, bahkan mobil mobil mewah Rolls-Royce.
Gus Ipul sempat menjajal kemewahan mobil Rolls-Royce. Dia beberapa kali mengusap kap mobil dan berharap cepat terjual.
"Ayo lelang-lelang, murah, murah, murah. Ini asli," ujar Gus Ipul.
Dia mengatakan, mobil Rolls-Royce ini yang pernah menjadi hadiah utama undian Batik Air pada 2016.
"(Pada) 2016, Batik Air Terbang, pulang nawa ini (Rolls-Royce), tapi ternyata nggak ada yang ambil," kata Gus Ipul
Ia menduga pemenang mobil Rolls Royce tersebut tak mengambil hadiah undian karena harus membayar pajak. Akibatnya, mobil tersebut tak jadi diambil dan akhirnya dilelang. Rolls-Royce memiliki nilai awal Rp8,3 miliar. Dua kali dilelang, tapi belum ada peminatnya.
"Ternyata dilelang, nggak ada yang beli juga," katanya.
Dirjen Pemberdayaan Sosial, Mira Riyati Kurniasih mengatakan barang-barang yang disimpan di Gudang HTT merupakan hadiah tidak tertebak atau hadiah yang tidak diambil pemenangnya. Saat penentuan pemenang, pemenang bersangkutan tidak mengklaim hadiah tersebut.
"Atau dihubungi terus menerus, dia tidak mengambil barang tersebut, sehingga secara aturan, regulasi Permensos Nomor 3 Tahun 2024 itu sendiri diserahkan ke Kemensos," kata Mira.
Pada 2023, Kemensos sempat melelang mobil Mercy dengan nilai Rp260 juta. Sementara, untuk mobil Rolls-Royce sudah dua kali dilelang.
"Pertama di Rp6 miliar tapi belum ada peminat, tahun 2020 kemarin sudah Rp3,6 miliar tapi belum ada peminat, dan ini akan segera dilakukan pelelangan kembali," katanya.