Gerindra: Cuma Caleg Kami Berani Pajang Foto Prabowo-Gibran

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyebut, caleg dari parpol lain tak berani pasang foto Prabowo-Gibran karna mementingkan kepentingan partai dan pribadi.

"Kenapa banyak caleg lain tidak mencantumkan Prabowo-Gibran? karena mereka mohon maaf mementingkan kepentingan partainya, mementingkan kepentingan dirinya agar jadi," ujarnya.

Riza menjelaskan, para caleg dari parpol lain tersebut khawatir jika memasang foto Prabowo-Gibran bisa tak lolos mendapat kursi parlemen.

Sebab, para caleg harus menjaring suara dari pemilih yang belum tentu mendukung Prabowo-Gibran.

"Jadi mereka tahu dibasis ini ada pemilih 01, di basis ini ada pemilih 03, sehingga mereka gak mau pasang 02, sementara kita semua di semua basis pasang Prabowo-Gibran. Inilah perjuangan yang luar biasa," bebernya.

Dalam kesempatan itu, Riza juga menyebut bahwa partainya mendorong empat nama untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta. Keempat nama berasal dari kader internal Partai Gerindra. 

Adapun dari keempat nama itu, dua di antaranya merupakan keponakan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto. Mereka yakni Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Budi Djiwandono.

Sementara dua orang lainnya merupakan petinggi DPD Gerindra DKI Jakarta, yakni Ketua DPD Gerindra Riza Patria, dan Sekretaris DPD Gerindra DKI Jakarta Rani Mauliani.

"Memang kami kemarin rapat dengan pak Muzani, Pak Dasco, diminta nama (cagub). saya bilang kita nggak usah usulin nama, tapi tetap harus usul nama," tuturnya.

"Akhirnya kita usulkan dari DKI empat nama. Pertama, Mbak Saras; kedua, Mas Budi, ketiga; Mbak Rani; keempat, saya, Riza Patria," lanjutnya.

Riza lantas meminta agar para kader Gerindra siap memenangkan siapapun nantinya Cagub dan Cawagub DKI Jakarta yang dipilih untuk maju di pilkada.

"Siapa pun nanti yang diputuskan, kita akan berjuang sepenuhnya untuk kemenangan Pilkada di DKI Jakarta," tegasnya.