Hanura: Rakyat Jangan Mau Dibodohi, Pemilu Belum Selesai

Hanura merasa suaranya juga berkurang

Jakarta, IDN Times - Sekjen Partai Hanura, Benny Ramdhani, mengatakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru menyampaikan hasil rekapitulasi suara, bukan menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Ia meminta rakyat jangan mau dibodohi karena Pemilu belum selesai.

"Jadi rakyat jangan mau ditipu, dibodoh-bodohi, seolah-olah framming yang mereka lakukan kita benarkan bahwa pemilu sudah selesai," ujar Benny dalam konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).

Benny memastikan pihaknya masih akan menggugat hasil Pemilu Presiden ke Mahkamah Konsitusi. Bahkan, Hanura juga akan mengajukan gugatan.

"Secara internal partai Hanura sama dengan PPP, kita juga merasa suara kita dihilangkan, dalam tanda kutip kurang lebih 1 juta suara dari perolehan yang sudah terdata ke kita, dan itu juga akan menjadi gugatan tersendiri Partai Hanura, di luar gugatan bersama terkait capres-cawapres," ujarnya.

Baca Juga: PSI Gagal ke Senayan, Kaesang Akan Evaluasi Supaya Jago di Pemilu 2029

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya